MUARABUNGO, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Walau status wilayah batas Bungo Jambi dengan Sungairumbai Dharmasraya sudah ada titik terangnya. Hasil rapat kedua belah pihak tim tapal batas dan Pemprov jambi serta Sumbar sepakat tapal batas terletak di bengkel batu elang atau tugu selamat datang Provinsi Jambi.
Namun sampai saat ini warga jujuhan yang berdomisili di antara tugu selamat datang kedua provinsi masih bingung. Pasalnya belum ada ketetapan yang turun ke lokasi atau eksekusi peletakan patokan tapal batas.
Camat Jujuhan, Syafrizal mengatakan, beberapa rio (kadus,red) sudah banyak yang mempertanyakan hal tersebut.
"Ya kita menunggu hasil revisi dari pemerintah. Yang lebih jelas kewenangan dari Kabag Pem Kabupaten Bungo, ya kita menunggu apa hasil dari Permendagri," ungkapnya, kemarin (8/3).
Baca Juga: Maling Elektronik di SMPN 2 Betara Diringkus
Sementara, Rio Dusun Sirihsekapur, Supriadi mengatakan, pihaknya sudah banyak menerima laporan warga yang mempertanyakan tapal batas tersebut.
“Tapi sampai sekarang belum ada eksekusi di lapangan,” kata dia.
Buktinya salah satu SPBU yang ada di antara tugu tersebut, PAD nya masih mengalir ke Dharmasraya. Padahal sudah jelas masuk ke wilayah Jujuhan Bungo.
“Namun kami pemdus sirih sekapur akan ke jambi menghadap Gubernur Jambi jika perlu kita desak secepatnya masalah peletakan patokan tapal batas," ungkap Supriadi.
Baca Juga: Di Kabupaten Bungo Harga Telur Ayam Meroket
Sementara, Kabag Adpum Kabupaten Bungo, Haspadilah ketika di konfirmasi Jambi independent mengatakan, sekarang masalah titik patok tapal batas tidak ada masalah lagi.
"Kita menunggu dari kemendagri kapan turun hasil dari Kemendagri," ungkap Haspadilah. (mai/zen)