JAKARTA, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID –
Latihan beban ternyata diyakini bisa mencegah penyakit dan menambah usia harapan hidup lebih lama.
Hal ini diketahui berdasarkan beberapa penelitian dan studi yang dilakukan. Salah satunya seperti yang dikutip dari laman OMI News.
Menurut American College of Sports Medicine, jenis latihan ini dirancang untuk meningkatkan kebugaran otot dengan melatih otot melawan resistensi eksternal.
Jika 30-60 menit latihan digabungkan dengan penguatan jumlah aktivitas aerobik apapun bisa menurunkan risiko kematian dini 40 persen.
Selain itu insiden penyakit jantung 46 persen lebih rendah, dan kemungkinan kematian akibat kanker 28 persen lebih rendah.
Penelitian tersebut juga yang pertama untuk menguji hubungan jangka panjang antara aktivitas penguatan otot dan risiko diabetes.
“Banyak penelitian sebelumnya menunjukkan pengaruh yang menguntungkan dari latihan penguatan otot pada penyakit tidak menular dan risiko kematian dini,” ujar dosen di departemen kedokteran dan sains di Tohoku University Jepang, Haruki Momma.
Penelitian tersebut juga sudah direncanakan untuk mengintegrasikan temuan sebelumnya.
Penelitian baru ini merupakan analisis dari 16 penelitian sebelumnya, yang berjumlah kumpulan data dari hampir 480 ribu peserta penelitian.
Mereka berusia antara 18 dan 98 tahun, dan sebagian besar berbasis di Amerika Serikat.
Sementara, studi yang diterbitkan British Journal of Sports Medicine, seseorang yang melakukan 30-60 menit resistensi, kekuatan, atau latihan beban setiap pekan memiliki risiko kematian dini 10-20 persen lebih rendah dari semua penyebab.
Kesehatan otot dan kerangka tubuh akan terbentuk apabila melakukan latihan beban yang rutin.(*)
Artikel ini telah tayang di jabarekspres.com, dengan judul Latihan Beban Ternyata Bisa Cegah Penyakit dan Perpanjang Usia