JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID-Membuat hubungan seksual yang nikmat dan menyenangkan bukan cuma tugas pria, tetapi juga wanita.
Dokter aesthetic dan antiaging dr. Dina Oktaviani, M.Biomed mengatakan pria juga butuh dirangsang oleh wanita agar hubungan seksual sama-sama memuaskan.
Menurut Dina, dokter cantik yang juga aktif di TikTok itu, titik rangsang pria disebut erogenous zones, yang merupakan area tertentu yang memiliki sensivitas lebih tinggi terhadap rangsangan seksual.
Di mana saja titik rangsang pria itu, dok?
"Titik rangsang pria selain area genital ada bermacam-macam, wanita harus mengeksplorasi satu per satu. Dari mulai belakang telinga, leher bagian belakang bahkan di puting," tutur Dina dalam kanal YouTube Gue Sehat bulan lalu.
Khusus di puting banyak persyaratannya. "Jadi kalian (wanita) boleh melakukan rangsangan di area itu agak lama. Gairahnya (pria) akan lebih memuncak," imbuhnya.
Selain tiga titik tadi, ada satu lagi yang paling sensitif yaitu paha bagian dalam.
"Kalian (wanita) bisa raba bagian itu, atau pijat perlahan. Pasti pria langsung terangsang dan gairahnya memuncak," kata Dina.
Dokter Dina kemudian membahas hal yang lebih dalam, soal titik rangsang area genital.
Pada bagian mana titik rangsang paling sensitif di area genital?
"Kalau pada alat kelaminnya, biasanya terletak di kepala p****, leher atau batang dan juga di area skrotum. Setiap orang berbeda, makanya perlu dieksplorasi," katanya.
Tidak semua pria memiliki titik rangsang yang sama. Untuk itu, setiap pasangan harus saling komunikasi, saling raba, saling mencium, atau mandi bersama.
Itu semua bermanfaat agar pasangan suami istri mendapatkan kenikmatan saat melakukan hubungan seksual.
Dokter Dina juga berbagi tips buat wanita, tentang cara merangsang pria agar melakukan hubungan seksual lebih hot, bukan cuma satu ronde.
"Sebenarnya pria lebih mudah terangsang dibanding wanita. Namun, setelah ejakulasi, kalau butuh ronde kedua, saat itulah wanita bisa melakukan rangsangan pada titik sensitif pria sehingga gairahnya kembali dan siap melakukan hubungan seksual kedua kalinya," ujar Dina.