JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID – Jagad maya sedang dihebohkan dengan video seorang anak, yang disebut-sebut kebal saat disuntik vaksin Covid-19. Dalam video itu, tertulis sang anak berasal dari suku Baduy, Banten.
Memang terlihat, petugas kesulitan saat menusukan jarum suntik ke lengan anak yang diduga adalah seorang siswa sekolah dasar.
Biasanya, jarum suntuk akan mudah masuk ke kulit. Tapi tidak dengan anak ini. Petugas terlihat kewalahan menyuntik lengan kiri si anak.
Si anak sendiri, tetap diam dan tenang. Dalam video itu, jarum suntik tak bisa menembus kulit sang anak. Petugas pun terlihat berusaha.
BACA JUGA: Disebut Penjilat 4 Zaman, Meme Ruhut Sitompul Beredar di Medsos
BACA JUGA: Alhamdulillah, Ada Kabar Baik dari Kemenag Soal Haji dan Umrah, Yuk Cek Informasinya
Sementara si anak, sama sekali tidak menangis atau pasang raut wajah takut.
Narasi dalam video viral tersebut menyebutkan jika anak lelaki itu berasal dari suku Baduy, Banten dan kebal saat disuntik vaksin.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Banten, Ati Pramudji Hastuti, langsung bicara terkait video yang sudah beredar luas ini.
Dia memastikan, petugas yang melakukan vaksinasi terhadap anak itu bukan berasal dari Dinkes Provinsi Banten.
BACA JUGA: Legenda Sepak Bola Belanda, Clarence Seedorf Masuk Islam
BACA JUGA: Ternyata Clarence Seedorf Jadi Mualaf Karena Kenal Islam dari Istrinya
“Kami belum turun membantu kabupaten/kota vaksinasi kepada anak-anak usia 6-12 tahun,” kata Ati, seperti dikuti JPNN.com, Minggu 6 Maret 2022.
Ati juga mengaku, sudah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Lebak terkait video viral itu. Hasilnya, tidak ada giat vaksinasi terhadap anak sekolah masyarakat Baduy.
“Kami masih menelusuri puskesmas di sekitar (wilayah) Badui,” sambung Ati. (*)