JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID, Seluma - Seorang oknum Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) berinisial BI (29) warga Desa Jenggalu kena Operasi Tangkap Tangan (OTT) karena diduga peras 7 kepala sekolah (kepsek).
Giat OTT dilakukan di Rumah Makan Serawai Keluruahan Talang Saling Kabupaten Seluma, Senin (10/1) pukul 15.00 WIB.
OTT dilakukan setelah pihak Satreskrim Polres Seluma menerima laporan bahwa ada tindak pidana pemerasan yang dilakukan oleh oknum LSM terhadap beberapa kepala sekolah di daerah itu.
Dari tangan pelaku, polisi menyita uang sebesar Rp 5 juta sebagai barang bukti. Serta satu unit sepeda motor yang digunakan oleh pelaku.
“Laporan yang kami terima dari kepala sekolah bahwa target ini meresahkan. Karena mengancam dan meminta sejumlah uang,” kata Kapolres Seluma AKBP Darmawan Dwi Haryanto melalui Kasat Reskrim AKP Andi Ahmad Bustanil kepada wartawan.
Ancaman yang diberikan pelaku adalah dengan akan melaporkan para kepala sekolah dengan tuduhan penyelewengan dana Bantuan Opersional Sekolah (BOS).
Selain itu, pelaku beberapa kali menghubungi para kepala sekolah serta menolak penjelasan kepala sekolah terkait penggunaan dana BOS itu.
Akibatnya kepala sekolah merasa resah atas ulah oknum tersebut.
Karena mengancam akan melapor ke penegak hukum jika tidak memberikan uang kepadanya.
“Dari beberapa laporan itu kemudian kami melakukan pengintaian dan ternyata benar pelaku sedang peras 7 kepsek di sebuah rumah makan dan dilakukan OTT. Dari giat itu berhasil diamankan uang sebesar Rp 5 juta,” pungkas Kasat.
Sejak sore, pelaku sudah diamankan di Mapolres Seluma untuk diperiksa guna melengkapi berkas perkara.(red)