Hari Ini ISO Tank Tiba di Jambi

Rabu 25-08-2021,10:38 WIB

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID, JAMBI – Untuk melakukan percepatan penanganan Covid-19 di Provinsi Jambi, Pemprov Jambi akan mendatangkan ISO Tank atau tabung oksigen yang cukup besar di Provinsi Jambi. Diperkirakan, Rabu (25/8) tabung oksigen dengan ukuran besar tersebut tiba di Jambi.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jambi, Bchyuni telah berkordinasi dengan pusat untuk mendatangkan tabung oksigen tersebut. Sehingga ini untuk mengatasi kelangkaan oksigen yang ada di Provinsi Jambi.

“Kita sedang koordinasi untuk mendatangkan tabung oksigen tersebut, kemungkinan besok (red, hari ini) sudah tiba di Jambi,” kata dia, Selasa (24/8).

Lanjutnya, untuk mendatangkan itu, dirinya tengah mengurus surat di bea cukai Tanjung Priuk untuk proses pengiriman isotank atau tabung oksigen tersebut dengan jumlah besar. Dia berharap, ini bisa mengantisipasi adanya kelangkaan oksigen.

“Kita lihat saja nanti, mudah-mudahan bisa di bawa ke Jambi, dengan ini kan bisa mencukupi kebutuhan dalam penggunaan oksigen di Jambi,” tambahnya.

Sebelumnya, seiring dengan meningkatnya kasus Covdi-19 di Provinsi Jambi, membuat kelonjakan dalam penggunaan oksigen di setiap rumah sakit. Khususnya rumah sakit rujukan Covid-19. Sehingga Provinsi Jambi terjadi kekurangan oksigen sekitar 500 sampai 600 tabung.

Sekda Provinsi Jambi Sudirman mengatakan, di Provinsi Jambi diprediksi untuk penggunaan tabung oksigen itu ada sebanyak 1.700 tabung oksigen. Pemprov Jambi juga akan membeli mobil ISO Tank yang akan digunakan dalam mengisi di tabung oksigen tersebut. Mobil tersebut nantinya juga akan digunakan untuk mensuplai di tabung oksigen atau mengisi di tabung oksigen.

Untuk membeli tabung oksigen tersebut, Pemprov Jambi tengah menyiapkan anggaran sebesar Rp 700 juta. “Sementara kalau ISO Tank ini masih sangat lama, karena kita usulkan, kemudian biasanya sekitar 12 bulan kedepan baru ada, ini jika ISO Tank yang masih baru” kata dia.

Sementara itu, Sudirman menyebutkan ISO Tank yang ada saat ini merupakan bukan barang baru, akan tetapi barang yang sudah ada dan sudah pernah dipakai. Sehingga ini perlu dicek betul, apakah masih layak atau tidak. “Satu tank itu bisa mencapai 40 sampai 50 ton,” tuturnya. (slt)

Tags :
Kategori :

Terkait