JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID, Muarasabak, Jambi - Dengan beredarnya video yang memperlihatkan kemunculan buaya di sungai yang berada di bawah Jembatan Muara Sabak (JMS) baru-baru ini, pihak kelurahan Sabak Ulu telah mengambil langkah untuk mengantisipasi agar tak terjadi konflik manusia dan predator air tersebut.
M Darohim, Lurah Sabak Ulu saat dikonfirmasi, membenarkan jika video yang beredar di facebook terkait kemunculan buaya tersebut berada di wilayahnya.
Dirinya pun telah berkoordinasi dengan pihak Polair dan Polsek setempat untuk mengantisipasi agar jangan sampai terjadi sesuatu yang dapat membahayakan warga sekitar.
Dikhawatirkan, dengan kemunculan buaya ini bisa menyebabkan keselamatan masyarakat sekitar jadi terancam. Terutama masyarakat yang kesehariannya selalu berhubungan dengan sungai, seperti jasa penyeberangan, masyarakat yang sering melintasi sungai menggunakan perahu dan masyarakat yang sering mandi di sungai tersebut.
"Kami dari pihak kelurahan sudah berkoordinasi dengan pihak Polair dan Polsek yang ada di sini, untuk sama-sama mengawasi kegiatan masyarakat yang berhubungan dengan sungai ini dan selalu mengimbau warga agar tidak mandi atau berenang di sungai. Karena dengan munculnya buaya ini, sudah memberikan sinyal bahaya untuk kita," ujar lurah. (pan)