JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID, SAROLANGUN - Harga minyak goreng curah di Sarolangun melonjak. Ini diakui Ipul, warga Sungaibatu Kelurahan Sukasari, pedagang toko manisan di pasar Sarolangun.
Kata Ipul, sebelumnya harga normal minyak goreng tersebut berkisaran Rp 14 ribu hingga Rp 15 ribu per kilonya. Beberapa minggu ini harga minyak mencapai Rp 16 ribu sampai Rp 17 ribu.
"Per galonnya kita beli biasanya Rp 267 ribu, atau Rp 276 ribu per galon. Sekarang harga pergalonnya sudah Rp 300ribuan lebih per galon isi 25 kilo," katanya, Minggu (22/8).
Sementara waktu ini, dirinya tidak membeli minyak goreng curah. Harga yang tinggi membuatnya sulit untuk menjualnya kembali.
"Saat ini kita tidak menyetok dulu minyaknya, harga masih tinggi. Kalau kita beli dengan harga sekarang terus kita mau jual harga berapa, apa lagi di musim pandemi gini pasar agak sepi pembeli," ungkapnya.
Ipul menyebutkan, jika harganya sudah mulai turun. Dirinya akan kembali mengambil minyak goreng tersebut. "Untuk sekarang kita tidak stop dulu, tunggu hingga stabil," ucapnya.(bam)