Tenaga Kerja Asing Cenderung Berkurang

Sabtu 26-02-2022,10:31 WIB

JAMBI, JAMBI-INDEPEDENT.CO.ID -  Tahun ini jumlah tenga kerja asing di Jambi cenderung turun dari tahun lalu. Memungkinkan karena ini habisnya masa kontrak kerja yang dilakukan oleh pihak perusahaan dengna warga negara asing di Jambi.

Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Jambi, Bahari mengatakan, saat ini jumlah tenaga kerja asing di Provinsi Jambi hanya mencapai 160 orang, sementara untuk tahun 2021 lalu mencapai 172 orang.

“Kita tidak tahu penyebab pastinya, mungkin kerja mereka tak terlalu bagus jadi tak di perpanjang lagi,” kata Bahari, Jumat (25/2).

Selain itu, dia belum mengetahui juga persoalan pastinya, kata Bahari apakah kurangnya tenaga asing di Provinsi Jambi ini juga karena enggannya warga negara asing untuk masuk ke Jambi. Sehingga, menjadi berkurang untuk tenaga kerja asing di Jambi.

Baca Juga: Pengolahan Limbah Domestik Rumah Tangga Bakal Dikenakan Retribusi

“Kalau tenaga kerja asing di Jambi ini ada di 42 perusahaan yang ada di Jambi, rata-rata mereka berkerja dibidang perkebunan yang ada di Jambi,” tambahnya.

Kata Bahari, tenga kerja asing ini ada bekerja di perusahaan sawit kemudian di perkebunan pinang dan lain sebagainya. Sejauh ini, belum ada ditemukan warga negara asing yang masuk ke Jambi secara ilegal untuk tujuan tertentu.

“Ini kita awasi juga untuk tenaga kerja di Jambi, kita juga kerjasama dengan imigrasi untuk melakukan pengawasannya,” sebutnya.

Untuk pengawasan, tenaga kerja asing juga harus melaporkan ke Imigrasi dan Disnakertrans Provinsi Jambi “Karena mereka masuk ke Indonesia pasti ada tujuan, apalagi untuk bekerja,” jelasnya.

Namun, sejauh ini Bahari belum menyebutkan di perusahaan mana saja yang ada tenaga kerja asing. “Dari berbagai negara ada di Jambi, seperti China, kemudian Jepang, pokoknya banyak,” tandasnya. (slt)

Tags :
Kategori :

Terkait