"Saya menyesalkan kenapa mesti dipaksakan. Bisa ditunda agar lebih berkualitas," kata Gilbert, dikutip dari Antara.
Politikus PDI Perjuangan itu juga mengkritik penggunaan bambu yang digunakan sebagai lapisan bawah pembangunan lintasan balap mobil listrik Formula E Jakarta.
"Setelah membabat (pohon) Monas, sekarang menggunakan kayu dan bambu untuk Formula E. Yang mengatakan 'green racing', itu sebuah pembohongan publik yang harus menjadi catatan serius," ucap Gilbert.(*/tav)
Artikel ini telah tayang di fin.co.id, dengan judul Heboh Sirkuit Formula E Bisa Dicopot Usai Balapan? Warganet Mumet: Balap Tamiya dong