8 Ton Jagung Perhektare
JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID, MUARABUNGO, JAMBI - Dusun Kuamang, menjadi satu-satunya dusun yang punya lahan 25 hektare, untuk tanaman jagung. Lahan ini menjadi sumber pendapatan petani dan kelompok, di bawah binaan penyuluh pertanian Kecamatan Jujuhan Ilir.
Para petani kembali panen perdana tanaman jagung, dan langsung di pantau oleh penyuluh pertanian Kecamatan Jujuhan Ilir.
Yusmaizar, salah seorang petugas penyuluh pertanian Kecamatan Jujuhan Ilir mengatakan, untuk kecamatan Jujuhan dan Jujuhan Ilir, hanya Dusun Kuamang yang punya lahan seluas 25 hektare untuk bercocok tanaman jagung.
“Satu hektare hasil panen mencapai 8 ton dan penampungnya sudah ada di Kuamang. Jadi masyarakat tidak kesulitan lagi untuk pemasaran dan penjualan. Harga jagung kering mencapai Rp 5000 per Kg," ungkap Yusmaizar.
Herman, Rio Kuamang mengatakan, mereka punya lahan untuk cocok tenaman jagung yang terletak di Pulau Gedang, di pinggir Sungai Batanghari
“Lahan ini sengaja kami gunakan untuk tanaman jagung, biar ada penghasilan tambahan. Kalau bibit, kami mendapatkan bantuan dari Dinas Pertanian dan Kholtikutura Kabupaten Bungo,” katanya.
Selain lahan tanaman jagung, masyarakat Kuamang juga memiliki lahan persawahan yang sudah berjalan sejak puluhan tahun.
“Hasil gabahnya, selain dimanfaatkan sendiri, juga dijual untuk tambahan hasil pendapatan petani," tandas Herman. (mai/enn)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: