Selamat, A Ridwan Sekda Kota Jambi

Selamat, A Ridwan Sekda Kota Jambi

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID, KOTA JAMBI, JAMBI - Suasana hangat tampak menyelimuti pelantikan Sekda Kota Jambi yang baru, Rabu (1/12) malam tadi, di Auala Griya Mayang, Rumdis Wali Kota Jambi. A Ridwan, Asisten II Bagian Ekonomi dan Pembangunan Setda Kota Jambi, dipercaya Wali Kota Jambi, Syarif Fasha, untuk menggantikan Budidaya, di mana per 1 Desember kemarin ia masuk masa purna bakti.

Di samping itu, A Ridwan merupakan calon sekda yang mendapatkan nilai tertinggi, pasca mengikuti seleksi terbuka lelang Sekda Kota Jambi beberapa waktu lalu. Sebelum dipercaya sebagai Sekda Kota Jambi, A Ridwan juga menduduki jabatan lainnya. Seperti di antaranya Kepala Damkar Kota Jambi. Ia merupakan salah satu pejabat senior di Pemkot Jambi.

Fasha mengatakan, jabatan Sekda adalah jabatan yang sangat vital. Sekda bisa saja mengkudeta kepala daerah. Pejabat politik dibantu Sekda dan ASN. Jabatan Sekda adalah yang melekat dengan kantor Pemda dan ASN. "Saya pastikan selama menjabat walikota, Sekda jarang sekali meninggalkan kantor. Karena kepala sekretariat yang membawahi ASN. Saya juga tidak pernah keluar mengajak Sekda, kecuali paripurna," kata dia.

Fasha juga mengatakan, Sekda tak pernah mewakilinya dalam berbagai acara. Karena ia mengaku tak mau kehilangan momen, jika Sekda tidak ada di tempat. Maka dari itu, jabatan Sekda sangat penting, yang bisa berhubungan secara vertikal maupun horizontal. "Maksudnya bisa menjaga hubungan dengan ASN, maupun Sekda Provinsi memilih Sekda tidak mudah dan segampang yang dibayangkan," timpalnya.

Lanjut Fasha, ada tiga cara yang dilakukan untuk memilih Sekda yang baru ini. Selain asesmen dan wawancara, yakni sistem polling yang melibatkan Lurah, keoala bidang dan beberapa pejabat lainnya. Total kata Fasha ada 267 koresponden yang dimintai pilihan untuk jabatan Sekda tersebut.

Dia bersama Wawako Maulana tak menggunakan hak prerogatifnya. Melainkan dengan menggunakan hasil polling yang dilakukan secara tertutup dan dimasukkan ke dalam amplop oleh koresponden. "Hasilnya 189 orang memilih Ridwan, 51 pejabat memilih Ardi, dan 27 pejabat memilih Saleh Ridha. Tak hanya itu, saya juga memilih atau menilai istri calon sekda yang punya banyak waktu, dalam membina darma wanita atau ibu-ibu di lingkungan Pemkot Jambi. Atas dasar itulah kami seoakat menjatuhkan pilihan ke vapak Ridwan," bebernya.

Tentunya ada harapan besar, yakni meneruskan apa yang selama ini dilakukan Budidaya mengkomandoi ASN di lingkungan Pemkot Jambi. Yang baik dilanjutkan, yang kurang diperbaiki. Ridwan sendiri akan mengkomandoi sekitar 8.000 an pegawai di lingkungan Pemkot Jambi.

"Jaga hubungan dengan bawahan secara horizontal maupun vertikal. Kemudiantim oansel dan BKPSDM kami apresiasi setinggi-tingginya. Pilihan ini tidak mengecewakan tim pansel. Bekrjalah dengan baik pak Sekda, buat bangga kami dan jangan membuat kami salah menunjuk bapak sebagai Sekda," kata dia.

Fasha juga berterima kasih dengan mantan Sekda Budidaya, yang selama ini telah mengabdi dan membantu roda Pemkot Jambi. "Kepada kepala OPD, camat dan lurah, kita ada Sekda baru. Tidak ada kalah dan emmang, tapi memilih yang terbaik dari yang terbaik. Bekerja samalah dengan Sekda kita yang baru," tukasnya.

Sementara itu, Sekda A Ridwan pasca dilantik menyebutkan, sebagai Sekda tentu menurutnya tidak hanya bertugas secara adminitrasi. Namun juga perlu sinkronisasi maupun harminisasi di semua kalangan di Pemkot Jambi. "Intinya ini amanah harus kita jalankan dengan baik, apa yang disampaikan pak wali akan saya lakukan. Untuk menghindari peengkotak-kotakan di ASN tentu kita harus bisa masuk di semua lini dan membaur," singkatnya.

Sebelumnya, ada tiga metode yang dilakukan pihaknya dalam pemelihan Sekda Kota Jambi kali ini. Pemilihan Sekda Kota Jambi dimulai dengan asesmen yang dilakukan di Provinsi Riau, kemudian dilanjutkan dengan wawancara dan pembuatan makalah, metode akhir yakni dilakukan polling setelah keluar hasil 3 besar.

Pada metode polling sebut Fasha, pihaknya mengambil responden dari seluruh pejabat eselon III A, eselon III B, eselon II serata camat dan lurah di lingkungan Pemkot Jambi. “Dari hasil itu sudah terlihat angka. Siapa dari tiga besar ini yang akan dipilih,” sebutnya. Diketahui, peserta yang masuk tiga besar lelang jabatan Sekda Kota Jambi yakni Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kota Jambi, A Ridwa, yang mendapat nilai 89,43. Nilai itu menempatkannya sebagai urutan pertama. Urutan kedua adalah  Ardi, yang saat ini menjabat sebagai Kadis Lingkungan Hidup, dirinya mendapatkan perolehan nilai sebesar 88,19. Selanjutnya di urutan ketiga adalah M Saleh Ridha, yang saat ini menjabat sebagai Kadis Perhubungan Kota Jambi. Dirinya mendapatkan perolehan nilai sebesar 87,78.

Hal itu tertuang dalam berita acara hasil penilaian keseluruhan tahapan Seleksi Terbuka Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Sekretaris Daerah di Lingkungan Pemerintah Kota Jambi Nomor 50/PANSELJPT PRATAMA/KOTA JAMBI/2021 dan surat Ketua Komisi Aparatur Sipil Negara Nomor : B-3705/KASN/10/2021 tanggal 22 Oktober 2021 tentang Rekomendasi Rencana Seleksi Terbuka JPT Pratama Sekretaris Daerah di Lingkungan Pemerintah Kota Jambi, maka Panitia Seleksi Terbuka Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Sekretaris Daerah di Lingkungan Pemerintah Kota Jambi Tahun 2021 dengan ini menyampaikan nama - nama peserta yang masuk peringkat 3 (tiga) besar dari keseluruhan tahapan seleksi. (zen/rib)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: