Geopark Merangin Lolos Urutan Dua UGG  

Geopark Merangin Lolos Urutan Dua UGG   

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID, BANGKO, JAMBI – Pemkab Merangin saat ini tengah menyiapkan segala aspek penunjang, menuju Unesco Global Geopark (UGG). Bahkan saat ini, Geopark Merangin sendiri lolos pada urutan dua secara nasional, setelah Geopark Raja Ampat. Sehingga dua geopark tersebut, masuk dalam tahap menuju Unesco Global Geopark (UGG).

Hal ini seperti diungkapkan Kepala Bappeda Kabupaten Merangin, Agus Zainudin. Dia mengatakan, saat ini pihaknya tengah mempersiapkan segala sesuatu yang diminta oleh Unesco, terkait penetapan Geopark Merangin menjadi Merangin Jambi Unesco Global Geopark.

"Ada dua geopark yang lolos dari 11 yang diusulkan di seluruh Indonesia. Geopark Merangin sendiri lolos pada urutan kedua setelah Geopark Raja Ampat," ungkap Agus, Selasa (30/11).

Bahkan saat ini, pihaknya bersama Geopark Raja Ampat tengah menyiapkan data yang diminta oleh Unesco, paling lambat Selasa 30 November 2021 kemarin.

"Syaratnya itu kita diminta menyiapkan dossier (data). Data itu berkaitan dengan Geopark Merangin. Dossier itu sebanyak 50 halaman, kemudian Anec itu sebanyak 75 halaman. Alhamdulillah permintaan itu sudah kita lengkapi dan sudah kita kirim," ungkap Agus.

Meski demikian, kata Agus, pihaknya harus berjuang keras mempersiapkan Geopark Merangin menuju UGG tersebut. Sehingga perlu dilakukan pembenahan, guna menjadi penunjang sebelum Tim Unesco turun ke Kabupaten Merangin.

"Ini yang membuat saya harus menguras pikiran di tengah Pandemi. Anggaran untuk itu tidak ada. Sementara sebelum Tim Unesco turun, segala sesuatu harus sudah kita siapkan," keluh Agus.

Bahkan pihaknya harus mencari jalan lain, dengan menjalin kerjasama dengan perusahaan guna membantu pembenahan menuju UGG tersebut.

"Alhamdulillah kemarin kita dapat bantuan CSR dari Bank Indonesia. Kemudian tahun 2022 kita juga sudah gandeng kerjasama dengan perusahaan besar. Alhamdulillah mereka menyanggupi CSRnya untuk penunjang Geopark Merangin. Nanti bantuan yang cukup besar itu, diperuntukan mulai dari ekonomi, kesehatan dan lain sebagainya. Sampai titik desa yang menjadi fokus mereka, itu menjadi kampung digital nantinya," ungkapnya lagi.

Selain itu, kata agus Pemprov Jambi melalui Gubernur Jambi sendiri di tahun 2022 sudah mengnggarkan sebanyak Rp 2 miliar sebagai penunjang menuju UGG tersebut.

"Kalau Raja Ampat itu enak, mereka lansung dibantu dari kementerian lansung. Kita Merangin ini berjuang sendiri, semoga saja tahun 2022 sebelum mereka turun kita sudah siap segala sesuatunya," pungkasnya.

Diketahui, Geopark Merangin merupakan salah satu bentuk pariwisata alam di Indonesia, yang sudah berusia 350 juta tahun. Geopark Merangin adalah salah satu yang tertua di dunia. (min/enn)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: