Dipermalukan Watford, Solskjaer Masih Optimistis Balikkan Situasi MU
JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID–Pelatih Manchester United (MU) Ole Gunnar Solskjaer optimistis masih bisa membalikkan keadaan timnya musim ini. Meski MU baru saja dipermalukan Watford 4-1 dalam lanjutan pekan ke-12 Liga Premier Inggris pada Sabtu (20/11).
Itu merupakan kekalahan keempat MU dalam lima pertandingan terakhir di Liga Inggris. Mereka juga sudah 15 kebobolan dalam periode tersebut.
Setan Merah kini berada di peringkat ketujuh dengan 17 poin, terpaut 12 poin di belakang pemuncak klasemen Chelsea yang akan mereka hadapi di Stamford Bridge pekan depan.
Ditanya apakah masih bisa memimpin MU keluar dari tren buruk itu, Solskjaer mengatakan, dia selalu memiliki kepercayaan diri. Dia menggakui saat ini adalah waktu yang sulit bagi timnya.
”Saya bisa melihat dan saya percaya bahwa pemain dan staf memberikan semua yang mereka miliki, tetapi hasilnya sulit. Namun, saya yakin saya bisa membalikkan keadaan,” kata Solskjaer, pelatih asal Norwegia tersebut yang dikutip Reuters seperti dilansir dari Antara usai pertandingan.
Beberapa penggemar MU terlihat melampiaskan kemarahan mereka di akhir pertandingan. Bruno Fernandes pun terlihat hampir menangis.
”Saya bisa memahami para penggemar yang telah mendukung kami melalui suka dan duka,” ucap Solskjaer.
”Ini periode yang sulit. Kami mengalami masa sulit sejak Sir Alex (Ferguson) pergi,” tambah dia.
Menurut dia, rekrutan musim panas seperti Jadon Sancho dan Cristiano Ronaldo meningkatkan harapan timnya.
”Setelah finish kedua musim lalu, kami berharap menjadi lebih baik. Tetapi sepertinya kami tidak dapat menemukan performa terbaik. Para penggemar berhak untuk menunjukkan pendapat mereka,” ujar Solskjaer
Sementara itu, menurut gelandang MU Bruno Fernandes, kekalahan timnya disebabkan kurangnya semangat bertarung pada babak pertama.
”Ini salah semua orang, bukan hanya pelatih atau beberapa pemain. Ini salah semuanya. Kami harus bertanggung jawab dan harus lebih baik lagi,” ujar Bruno Fernandes.
”Kami melawan balik, tetapi hanya di babak kedua dan itu tidak cukup untuk pertandingan semacam ini di Liga Premier Inggris,” tutur pemain asal Portugal tersebut.(JPC)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: