Sebelum Mencukur Rambut Kemaluan, Simak 4 Faktor yang Perlu Dipertimbangkan

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Mengetahui cara menghilangkan rambut kemaluan mengurangi kemungkinan iritasi kulit dan infeksi.

Karena rambut kemaluan kasar dan tebal serta kulit di sekitar area tersebut sensitif, Anda harus ekstra hati-hati dengan metode yang Anda pilih.

Masalah dengan hair removal di daerah kemaluan adalah kemungkinan berbagai komplikasi.  Krim obat menghilangkan rambut selalu memiliki peluang untuk bereaksi dengan kulit Anda sementara metode seperti waxing dan pencabutan dapat menyebabkan bisul dan infeksi.

Untuk memangkas atau tidak memangkas semak adalah pilihan Anda sendiri, tetapi jika Anda memilih untuk mulus di sana, Anda memiliki beberapa pilihan teknik yang dapat membuat Anda bingung.

BACA JUGA:Simak Nih, 8 Makanan untuk Bantu Hilangkan Bibir Gelap

BACA JUGA:Pelaku Pembunuhan di Marosebo Ulu Ternyata Teman Korban Sendiri

Anda mungkin bertanya-tanya apakah mencukur adalah pilihan terbaik Anda.  Tetapi apa pun metode yang Anda pilih, pastikan area kemaluan dan alat kelamin Anda dibersihkan dengan benar sebelum memilih teknik penghilangan rambut untuk menghindari risiko infeksi kulit atau saluran kemih.

Ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan sebelum memutuskan metode hair removal.  Ini termasuk:

1. Jenis kulit
Jenis kulit yang berbeda memiliki hasil yang kontras untuk setiap perawatan atau metode penghilangan rambut yang mereka jalani.  Sementara mencukur dapat memperlihatkan kulit yang halus bagi sebagian orang, hal itu dapat menyebabkan kulit stroberi, kemerahan, dan gatal-gatal jika Anda memiliki kulit sensitif.  Kulit kering dapat diperparah dengan menggunakan krim penghilang bulu.  Oleh karena itu, perlu menggunakan metode yang aman untuk jenis kulit Anda.

2. Ambang nyeri
Kesombongan bisa menjadi hal yang menyebalkan jika menyangkut sebagian besar metode penghilangan rambut konvensional.  Setiap orang memiliki reaksi yang berbeda terhadap rasa sakit dan merasakan rasa sakit secara berbeda.  Waxing daerah kemaluan bisa sangat menyakitkan, dan bahkan epilator sedikit mencubit.  Jika itu masalahnya, Anda dapat menggunakan metode penghilangan rambut tanpa rasa sakit seperti memotong atau mencukur rambut kemaluan.

3. Penampilan atau penampilan
Sementara beberapa wanita menyukai kulit selembut bulu di bawah sana, beberapa lebih berani dengan strip pendaratan!  Bagaimana Anda ingin area kemaluan Anda terlihat adalah salah satu faktor yang dapat membantu Anda memutuskan metode hair removal yang harus Anda pilih.

BACA JUGA:5 Manfaat Kesehatan Makan Kacang Hijau

BACA JUGA:Kapolda Jambi Hadiri Ground Breaking Pembangunan Gedung UNIFAC, FKIK dan Pascasarjana Unja

4. Efek setelahnya
Mencukur mungkin tidak cocok untuk semua orang karena dapat membuat kulit Anda bentol dan kemerahan.  Selain itu, tidak semua orang dapat menangani pisau cukur dengan tangan yang stabil, dan itu meningkatkan risiko luka dan pengelupasan kulit, menjadikannya metode yang berbahaya bagi sebagian orang.  Demikian pula, jika seseorang menghilangkan rambut dengan menggunakan pemangkas atau epilator, rambut cenderung tumbuh kembali lebih cepat daripada waxing.  Di sisi lain, waxing dapat menyebabkan masalah rambut tumbuh ke dalam di daerah kemaluan.  Efek samping dari metode hair removal dapat membuat keputusan kita terkadang berbeda, dikutip dari pulse.ng.(tav)

Sumber: