Anggotanya Tertembak Saat Gerebek Bandar Narkoba, Kapolda Sumsel Bilang Begini

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID- Proses penggerebekan Bandar Narkoba oleh Tim Satres Narkoba Polres Musi Rawas tak berlangsung mulus. Saat penangkapan pelaku, salah seorang personel polisi terkena tembakan di bagian bokong sehingga dua pelaku yang telah diamankan dapat melarikan diri.

Peristiwa ini sendiri terjadi di Desa Bingin Jungut, Kecamatan Muara Kelingi, Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan.

Akibat kejadian itu, anggota Polisi tertembak di bokong bagian kiri tersebut bernama Briptu Khairul Candra langsung dilarikan ke Klinik di Semangus yang kemudian dirujuk ke RS AR Bunda Lubuklinggau.

Namun, kemudian dirujuk ke RS Bhayangkara Palembang untuk menjalani operasi pengangkatan proyektil peluru.

BACA JUGA:Halal Tourism Perkuat Industri Wisata Nasional

BACA JUGA:Ribuan Honorer yang Lulus PPPK Bakal Demi, Ini Penyebabnya

Kapolda Sumsel Irjen Pol Toni Harmanto, MH menegaskan bahwa pihaknya saat ini tengah mengevaluasi kasus penangkapan bandar narkoba yang mengakibatkan anggota Polisi tertembak di bokong.

“Kita juga telah menginstruksikan Bid Propam dan Ditreskrimum Polda Sumsel sekaligus untuk mengungkap siapa pelaku penembakan,” terang Irjen Pol Toni.

Irjen Pol Toni menambahkan untuk motif penembakan saat ini sedang didalami oleh pihaknya.

“Jika sudah keluar hasil pemeriksaan dan dari proyektil pelurunya akan dapat diketahui. Tunggu saja, ya,” jelasnya.

BACA JUGA:SEA Games: Bola Kalah Tak Masalah, Bulu Tangkis Malah Siapkan 7 Wakil di Semifinal

BACA JUGA:Pabrik Tesla Akan Dibangun di Batang,Jawa Tengah Tahun Ini

Kejadiannya bermula, Kamis 19 Mei sekitar pukul 12.00 WIB, Satres Narkoba menerima informasi peredaran narkoba di Bingin Jungut.

Kemudian 10 orang anggota Satres Narkoba termasuk Briptu Khairul Candra menuju Muara Kelingi menggunakan dua buah mobil. 

Sumber: