Pasca NHTSA Lakukan Penyelidikan 11 Kecelakaan,Tesla Autopilot Terancam Recall
jambi-independent.co.id|
Editor:
Surya Elviza|
Sabtu 11-06-2022,12:31 WIB
Tesla Auto Pilot terancam akan ditarik kembali pasca 11 kecelakaan. Foto : tesla--
JAKARTA,JAMBI-INDEPENDENT.CO.
Hal ini setelah Highway Traffic Safety Administration (NHTSA) melakukan penyelidikan 11 kecelakaan yang terjadi sepanjang 2020 hingga 2022.
Sebenarnya penyelidikan ini telah dilakukan oleh NHTSA, namun mereka meningkatkan penyelidikan pada Engineering Analysis (EA) dan mengindikasikan Tesla Autopillot terancam recall.
Hal ini diungkapkan oleh US National Highway Traffic Safety Administration (NHTSA) atau badan keselamatan lalu lintas Amerika bahwa dari hasil penyelidikan Tesla Autopillot terancam recall.
NHTSA mengatakan bahwa Tesla Autopillot terancam recall karena disinyalir menyebabkan kecelakaan.
Dilansir dari eklectrek.com, bahwa NHTSA pada 9 Juni mengumumkan telah meningkatkan penyelidikan terhadap kecelakaan mobil Tesla dan Tesla Autopillot terancam recall karena dianggap mengancam keselamatan penumpang.
Dalam laporan tersebut NHTSA mengungkapkan, ‘PE21-020 ditingkatkan ke Engineering Analysis (EA) untuk memperluas analisis kecelakaan yang ada, mengevaluasi data tambahan dan melakukan evaluasi kendaraan’.
‘Selain itu juga melakukan eksplorasi sejauh mana Autopilot dan sistem Tesla mengancam tingkat keselamatan karena berpotensi mengurangi kewaspadaan pengemudi selama berkendara’.
‘Dalam penyelidikan tersebut NHTSA akan melakukan pengujian terhadap sistem kontrol kendaraan dan teknologi yang melibatkan pengemudi.’
Keputusan ini biasanya dianggap sudah mendekati pada keputusan untuk recall yang bisa menjadi masalah besar bagi Tesla.
Namun pihak NHTSA mengungkapkan bahwa kami belum memutuskan.
NHTSA juga mengungkapkan bahwa sepanjang 2020 hingga 2022 telah terjadi beberapa kali kecelakaan Tesla Autopilot diantaranya, Januari 2022 di Desert Center – California, September 2021 di Petaluma – California, Agustus 2021di Orlando – Florida, Apr 2021di Belmont – California, Jan 2021 di Mount Pleasant - San Fransisco, dan November 2020 di Houston – Texas.
Penyelidikan Tesla Autopilot yang dilakukan oleh NHTSA merupakan pertama kali sejak diluncurkan.
NHTSA menginformasikan bahwa, ‘sehubungan dengan perilaku pengemudi, selama PE ini, NHTSA memeriksa informasi yang disampaikan oleh Tesla dan produsen sejenis sebagai tanggapan atas pertanyaan IR yang meminta keterlibatan pengemudi dan strategi perhatian ke DDT selama operasi sistem yang ditetapkan sebagai Level 2’.
‘Dari kecelakaan yang melibatkan responden pertama atau kendaraan pemeliharaan pinggir jalan yang data log mobilnya ada, pengemudi hanya berkendara hanya 5 menit sebelum terjadinya kecelakaan.
‘Dengan demikian pengemudi tidak melakukan aturan mengemudi Tesla Autopilot sebagai mana mestinya’. (viz)
Artikel ini sudah tayang di disway.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
