Pengurus Kwartir Cabang Pramuka Kerinci Mundur, Ini Alasannya

KERINCI, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Mundurnya pengurus gerakan Pramuka Kerinci dari kepengurusan Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kerinci periode 2020-2025, ternyata difaktori beberapa alasan.

Restuanto, salah satu pengurus yang mengundurkan diri mengungkapkan sejumlah alasan tersebut.

Menurut dia, selain karena dinilai tidak ada lagi keharmonisan antara pengurus dengan pimpinan Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kerinci, pihaknya juga menilai banyak tindakan dan keputusan yang dikeluarkan oleh pimpinan yang tidak sesuai dengan kenyataan dan fakta di lapangan.

Bahkan, pihaknya menilai adanya ketidaktahuan pimpinan terhadap manajemen organisasi, sehingga timbul rasa tidak percaya dengan pimpinan, yang jelas-jelas tidak memahami anggaran dasar dan anggaran rumah tangga gerakan Pramuka. 

BACA JUGA:Hari Ini Rupiah Bikin Harap-Harap Cemas 

BACA JUGA:Ini Alasannya Bank Indonesia Tak Mau Buru Buru Genjot Suku Bunga

"Kami menilai tidak ada transparansi dan kejujuran pimpinan dalam pengelolaan keuangan. Tidak jelas. Kami menilai bahwa pimpinan tidak tanggap terhadap permasalahan yang terjadi pada pengurus," jelasnya.

Lanjutnya, alasan lain yang menjadi alasan mengundurkan diri adalah karena pimpinan tidak menjalankan keputusan dan rekomendasi dari pengurus kwartir ranting.
 
"Kami haturkan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kesempatan yang diberikan kepada kami untuk menjadi bagian dari pengurus khawatir cabang gerakan Pramuka Kerinci," terangnya.

Sementara itu, Aminuddin Ketua Kwarcab Kerinci, dikonfirmasi via WhatsApp belum ada respon dan belum menjawab saat ditanya soal kebenaran adanya beberapa kepengurusan Kwartir Cabang Kerinci yang mengundurkan diri. Hingga berita ini diturunkan belum ada jawaban dari Kwartir Cabang Kerinci. (Sap)

Sumber: