Sinyal Kebangkrutan? Elon Musk Sebut Tesla Rugi Miliaran Dolar Amerika
jambi-independent.co.id|
Editor:
Surya Elviza|
Jumat 24-06-2022,12:47 WIB
Elon Musk dituntut Twitter setelah batalkan perjanjian pembelian saham yang mencapai 44 miliar dolar Amerika.-tesla.com-
Setelah heboh berita anaknya yang transgender, Elon Musk mengatakan bahwa Tesla merugi.
Dikatakan Elon Musk bahwa Tesla telah merugi bahkan hingga miliaran dolar. Kerugian tersebut terutama bahwa pabrik mobil baru Tesla di Texas dan Berlin.
Elon Musk juga mengatakan awal pekan ini telah terjadi pemotongan gaji karyawan Tesla hingga 10 persen dan pemotongan gaji tersebut terjadi selama 3 bulan.
“Tesla merugi miliaran dolar karena tidak dapat meningkatkan produksi dampak dari kekurangan baterai dan masalah pelabuhan China,” terang Elon Musk.
“Baik pabrik Berlin dan Austin adalah tempat produksi uang raksasa saat ini. Ini benar-benar seperti suara petir yang menggelegar, yang merupakan suara uang terbakar," tambah Elon Musk.
Elon Musk menambahkan pabrik Tesla di Texas tidak terlalu banyak memproduksi mobil karena permasalahn pada baterai tipe 4680 barunya, di mana terdapat kendala berbagai materi pembauatan baterai yang terjebak di pelabuhan di Tiongkok.
“Penutupan Shanghai dampak darri Covid-19 sangat meyulitkan sulit,” kata Elon Musk.
Penutupan tersebut memengaruhi produksi mobil tidak hanya di pabrik Tesla di Shanghai, tetapi juga di pabriknya di California, yang menggunakan beberapa suku cadang kendaraan buatan Tiongkok.
Masih dengan Elon Musk, dalam dua tahun belakangan telah menjadi mimpi buruk bagi Tesla, mulai dari gangguan jaringan pasokan parts, dan permasalahan berdatangan satu demi satu di mana kami masih belum dapat mengatasi itu semua.
Kekhawatiran yang paling besar bagi Tesla adalah bagai mana kami dapat menjaga agar pabrik dapat terus berproduksi sehingga kami dapat membayar gaji karyawan dan tidak bangkrut.
Pemilik Tesla dan SpaceX tersebut mengungkapkan bahwa resisi di Amerika akan segera terjadi dan itu sudah terlihat tanda-tandanya.
Saat ini Tesla telah memulai produksi mobil listriknya di pabrik yang berada di Berlin dan Texas.
Kedua pabrik ini memegang peranan penting terhadap pertumbuhan mobil listrik di line up hi end cars.
Selain itu Elon Musk juga berharap bahwa Tesla akan memproduksi truk pikap listrik Cybertruck pada pertengahan 2023, yang sempat tertunda dalam waktu cukup lama. (viz)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: