Cek Ulang Jadwal Ganti Oli Motor Agar Mesin Awet
jambi-independent.co.id|
Editor:
Surya Elviza|
Kamis 21-07-2022,16:02 WIB
Cek dan ganti oli secara rutin agar mesin awet. Foto : ist--
JAMBI,JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID- Aktivitas mengganti oli memang perlu dilakukan secara rutin dan berkala oleh pengendara motor. Tujuannya, agar performa mesin motor bekerja optimal, suhu mesin tetap terjaga, komponen mesin lebih awet dan hemat bahan bakar.
Senior Technical Instructor PT Sinar Sentosa Primatama (Sinsen) Erfinando mengatakan tanda oli motor harus diganti sudah sepatutnya dikenali para pengendara. Oli menjadi salah satu faktor penting dari bagian sepeda motor. Selain untuk pelumasan, oli juga berguna untuk mendinginkan mesin.
Seiring berjalannya waktu pemakaian sepeda motor, oli akan menjadi kotor dan kehilangan sifat kimianya. Kualitas oli mesin pun dapat berubah, baik fisik dan kemampuan oli dalam melumasi mesin.
Berikut Senior Technical Instructor Sinsen akan memberikan tips waktu yang tepat untuk ganti oli sepeda motor yakni pertama lakukan pergantian oli sesuai dengan waktu yang direkomendasikan.
Salah satu tanda oli motor harus diganti yang paling mudah dilihat tentunya adalah melalui jarak tempuh sepeda motor mulai dari 1000 km hingga 12.000 km. Melalui Kartu Perawatan Berkala (KPB), konsumen dapat memantau jadwal perawatan sepeda motor baru kesayangan.
Kedua gunakan oli yang disarankan atau direkomendasikan oleh pabrikan.
Banyaknya alternatif oli kadang bisa membuat konsumen bingung dalam memilih oli yang tepat untuk digunakan pada motor Honda. Anda harus memilih jenis oli yang tepat untuk motor anda karena penggunaan oli yang salah bisa merusak mesin dan menghilangkan garansi motor Anda.
Untuk anda yang menggunakan motor Honda kami selalu menganjurkan untuk menggunakan oli yang sudah direkomendasikan oleh pabrikan langsung yaitu AHM Oil.
Ketiga, periksa volume oli mesin dan jangan mengisi oli mesin diluar ketentuan.
Tanda oli motor harus diganti berikutnya adalah volume oli mesin berkurang. Ada beberapa hal yang menyebabkan hal tersebut terjadi, di antaranya yaitu oli menguap saat kepanasan, oli masuk ke ruang bakar secara langsung melalui celah dari ring piston ataupun adanya kebocoran oli.
Bisa dengan melihat indikator oli. Setiap kendaraan memiliki indikator oli yang bertugas memberi atau menjaga sirkulasi pelumasan pada mesin. Jika oli sudah harus diganti, maka indikator akan memberikan sinyal atau tanda, yaitu minyak di indikator mulai sedikit.
Selanjutnya kualitas oli. Oli mesin yang berwarna hitam pekat dan tekstur mulai encer adalah hasil dari kinerja cairan pelumas tersebut saat terkena panas dan kerak serta zat-zat bekas proses pembakaran mesin.
Jika oli terlihat sudah berwarna hitam pekat tekstur mulai encer, tentu sebaiknya segera diganti karena itu merupakan pertanda oli sudah bekerja keras untuk motor anda.
“Jadi bagi para pengguna sepeda motor, diharapkan untuk selalu menjaga dan merawat sepeda motor anda yang salah satunya yaitu dengan mengganti oli mesin secara teratur. Gunakan oli yang direkomendasikan oleh pabrikan dan selalu gunakan suku cadang asli, serta service secara teratur hanya di Bengkel Resmi sepeda motor Honda atau yang sering disebut dengan AHASS," ujar Erfinando. (viz)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
