APPSI Jambi Tegas Tolak Rencana Pemerintah Naikkan Harga BBM, Ansori: Bisa Picu Kenaikan Harga Lainnya
Ketua DPW APPSI Jambi, Ansori (kanan), bersama Ketum DPP APPSI, Sudaryono.--
KOTA JAMBI, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Dewan Pimpinan Wilayah Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (DPW APPSI) Jambi, secara tegas menolak rencana pemerintah untuk menaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM).
Menurut Ketua DPW APPSI Jambi, Ansori, kebijakan tersebut akan menyebabkan kenaikan harga bahan pokok, yang sudah meroket saat ini.
"DPW APPSI Jambi tegas menolak rencana pemerintah untuk meninjau kenaikan harga BBM.
Kondisi ini, tentu dapat memicu kenaikan harga dan barang-barang kebutuhan pokok penting lainnya,” ungkap pria berkacamata ini.
BACA JUGA:Isu Kenaikan Harga BBM, Warga Sebut Kenapa Tidak Proyek IKN Saja yang Ditunda
BACA JUGA:Truk Batu Bara Rusak, Turut Jadi Alasan Kemacetan di Paal X
Tidak hanya DPW APPSI Jambi, menurut Ansori, APPSI seluruh Indonesia juga akan menolak rencana pemerintah mengeluarkan kebijakan yang dirasakan belum tepat waktunya tersebut.
Dikatakan Ansori lagi, DPP APPSI juga sudah menyampaikan sikap resmi APPSI yang di sampaikan dalam konferensi pers.
Pernyataan sikap APPSI terkait kebijakan naiknya harga bahan kebutuhan pokok itu, diadakan di Pasar Minggu, Selasa, 30 Agustus 2022.
Dalam pernyataan sikap tersebut, Sekretaris Jenderal APPSI Mujiburrohman membacakan sikap APPSI terkait kenaikan harga.
BACA JUGA: Sebelum Ditembak, Brigadir J Sempat Berlutut Minta Ampun
BACA JUGA:Nama 13 Malaikat Allah dari 999.999.999 Malaikat Allah Perspektif Eskatologi Islam
Salah satunya adalah peninjauan kembali harga BBM yang bisa meningkatkan inflasi.
Sampai Juli 2022, tingkat inflasi tahunan sudah mencapai 4,94 persen, melampaui APBN 2022 yang diperkirakan sebesar 2-4 persen.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: