Sembahyang Tahunan Cap Ji Gwee, Klenteng Lam Liong Tong Buka Lebih Lama
MERIAH: Suasana klenteng yang tampak lebih meriah, dalam acara tahunan Cap Ji Gwee.-Roy Armanda/jambi-independent.co.id-
JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Memasuki bulan kedua belas (Cap Ji Gwee), Klenteng Lam Liong Tong yang berada di Jalan Sri Gunting, No 01, Jambi mulai dipenuhi umat Konghucu.
Ini karena, memasuki bulan kedua belas yang merupakan tanggal 1 dalam kalender Imlek, umat Konghucu melaksanakan sembahyang rutin tahunan.
Hal ini dilakukan sebagai ungkapan rasa syukur telah diberi kemudahan untuk menjalani tahun sebelumnya.
Tampak pihak kelenteng juga menyediakan persembahan kepada dewa berupa buah-buahan, kue-kue dan juga permen.
BACA JUGA:10 Nama Panggilan Keluarga dalam Bahasa Palembang, Nomor 5 Khas Sumatera Selatan Banget
BACA JUGA:Parah, Oknum Perawat Puskesmas Paal Merah II Kota Jambi juga Hardik Pasien TB Paru, Ini Kata-katanya...
Hal ini wajib disediakan dalam sembahyang tahunan oleh pihak kelenteng, dan tidak diwajibkan untuk umat. Akan tetapi, apabila umat ingin membawa persembahan pun diperbolehkan.
Bertepatan dengan waktu sembahyang, Nursam selaku pengelola Kelenteng Lam Liong Tong menyebutkan, membuka kelenteng lebih lama dari kelenteng lainnya yang berada di Kota Jambi, agar seluruh umat dapat sembahyang.
Hal ini didasari karena mengingat banyaknya umat yang baru bisa sembahyang pada waktu malam hari karena pekerjaan.
“Kelenteng Lam Liong Tong ini buka sampai pukul 20.00, karena masih ada umat yang beribadah pada malam hari, mungkin baru bisa ke kelenteng karena urusan pekerjaan, padahal kelenteng lain hanya buka sampai pukul 17.00 biasanya,” pungkas Nursam.*
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: