Mirip Penerimaan CPNS, Gunakan Sistem CAT, Proses Seleksi Petugas Haji Tahun 2023 Dimulai

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID – Kemenang sudah mulai melakukan penerimaan calon petugas haji 2023. Nantinya, para peserta yang lulus akan menjadi petugas yang membantu pelaksanaan ibadah haji tahun 2023.

Untuk itu, para petugas haji ini sudah mulai dilakukan seleksi. Menariknya, seleksi calon petugas haji 2023 ini mirip penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS).

Sebab, para peserta akan mengikuti skema Computer Assested Test (CAT). Mereka harus mengikuti tahapan tes kompetensi seleksi yang tidak jauh berbeda dengan penerimaan CPNS.

Sehingga para petugaskan diharapkan memiliki kemampuan dan kualitas yang baik sebagai petugas ibadah haji 2023.

BACA JUGA:Ada Ritual Ganti Pakaian Jenazah yang Sudah Lama Dikubur, Ini 7 Tradisi Unik yang Hanya Ada di Indonesia

BACA JUGA:Siap-siap! Pendaftaran CPNS 2023 Dibuka Juni, Ini Syarat dan Cara Daftar CPNS 2023

Pelaksanaan Seleksi Penyelenggara Haji dan Umroh  menggelar pelaksanaan seleksi tes calon petugas haji tahun 2023 bertempat di halaman Kantor Kemenag Pagaralam.

Kasi Pelayanan Haji dan Umroh H Silahuddin menjelaskan petugas haji PPIH Arab Saudi diikuti 15 peserta, yaitu tiga akomodasi, delapan katering, empat transportasi, satu pembimbing ibadah dan satu pengolah data dan siskohat. 

Dijelaskannya bahwa  tes calon petugas haji di ikuti 17 Aparatur Sipil Negara (ASN) dengan rincian formasi (PPHI) Kloter dan (PPIH) Arab Saudi, yaitu PPHI Kloter ketua kloter satu peserta dan pembimbing ibadah haji satu peserta.  

“Seleksi yang dilaksanakan ini untuk tingkat Kabupaten/Kota dan peserta telah melalui proses seleksi administrasi,” jelasnya.

BACA JUGA:Polisi Minta Berdamai, Orang Tua Mahsiswa UI Mengaku Seperti Disidang saat Mediasi, Aneh Dengan Status Anaknya

BACA JUGA:Gila!!! Truk Batu Bara Masih Berani Masuk Kota Jambi, Langsung Ditindak

Tes calon petugas haji menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT). Sistem seleksi dengan alat bantu komputer atau android yang digunakan mendapatkan hasil yang memenuhi standar minimal kompetensi. 

Sementara, Kakankemenag Kota Pagaralam, H Santoso menyampaikan, bahwa seluruh peserta akan mendapatkan kesempatan yang sama untuk menjadi petugas haji. Khususnya melalui persaingan yang sehat dan dapat dipertanggungjawabkan. 

Sumber: palpres.com