Ternyata Ini Penyebab Suami Bacok Istri di Pengabuan Tanjab Barat
Warga Parit Lampehong, RT 10 Desa Sungai Jering, Kecamatan Pengabuan, Kabupaten Tanjab Barat-ist/jambi-independent.co.id-
KUALATUNGKAL, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Suami bacok istri di Pengabuan, Tanjab Barat ternyata hanya gegara hal sepele.
Diketahui, akibat hal sepele Selamat (66) warga Parit Lampehong, RT 10 Desa Sungai Jering, Kecamatan Pengabuan, Kabupaten Tanjab Barat itu nekat membacok istirnya sendiri.
Selamat nekat bacok istrinya, Rumiati (57), Kamis 16 Februari 2023, sekitar pukul 04.30 WIB lantaran menolak saat ia meminta untuk menggorengkan pisang.
Kapolsek Pengabuan, AKP Edi Purnawan mengatakan yang menjadi motif dari pembacokan suami kepada strinya tersebut, yakni karena meminta digorengkan pisang.
BACA JUGA:Simak, ini Perbandingan Biaya Haji dalam 5 Tahun Terakhir
BACA JUGA:Sederet Manfaat Kunyi Bagi Tubuh, Kenali Juga Efek Sampingnya
"Minta digorengkan pisang yang dipetik pelaku sore sebelumnyo, dijawab isterinyo goreng dewek, terus pelaku naik pitam," ujar Kapolsek Pengabuan.
Seketika itu, lanjut Edi pelaku langsung mengambil sebilah parang dan langsung mengarahkan kearah istrinya yang berada tidak jauh darinya.
"Naik pitam ambil parang dan bacok isterinya," tukasnya.
Untuk diketahui, Rumiati mengalami luka bacok dibagian tangan, wajah dan leher mengakibatkan dirinya harus dilarikan ke RSUD KH Daud Arif Kualatungkal.
BACA JUGA:BREAKING NEWS: Warga Muara Bulian Ditemukan Tewas di Kamar Penginapan Kabupaten Batanghari
Sementara itu, suaminya Selamat (66) saat ini tim Polsek Pengabuan telah diamankan barang bukti berupa sebilah parang panjang yang berlumuran darah untuk kemudian mempertangungjawbakan atas perbuatannya tersebut.
Sadis tindakan yang dilakukan Selamat (66) Warga Parit Lampehong, RT 10 Desa Sungai Jering, Kecamatan Pengabuan, Kabupaten Tanjab Barat nekat membacok istirnya sendiri, Rumiati (57), Kamis ,16 Februari 2023.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: