Ustad Abdul Somad Desak Pimpinan Ponpes Al Zaytun Panji Gumulang Ditangkap, Ini Alasannya

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID – Aparat penegak hukum didesak untuk menangkap pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) Al Zaytun, Indramayu, Jawa Barat, Panji Gumilang.

Desakan tersebut datang dari dai kondang, Ustad Abdul Somad (UAS), yang menilai Panji Gumilang telah mengajak santri dan tamu udangan mengucapkan Salam Yahudi.

UAS mengatakan jika Panji Gumilang telah menyalahi aturan Syariat Islam, dan tindakannya merupakan perbuatan bodoh.

Maka dari itu, UAS mendesak aparat penegak humum untuk menangkap Pimpinan Ponpes Al Zaytun Panji Gumilang.

BACA JUGA:Gawat Nih! Sudah 281 Titik Panas Terpantau di Provinsi Jambi, Tanjab Barat Penyumbang Terbesar

BACA JUGA:INFO! Ini Nama Lengkap Komisioner KPU Terpilih dari 20 Daerah di Indonesia Periode 2023 - 2028

Hal ini diungkapkan UAS seperti dikutip dari kanal YouTube Udo21. UAS mengatakan jika Panji Gumilang harus ditangkap karena antek Yahudi.

UAS juga mengatakan jika tidak habis pikir dengan perbuatan Panji Gumilang yang mengajarkan salam dan lagu-lahu Yahudi kepada santri.

Dalam video tersebut UAS juga mengingatkan masyarakat untuk benar-benar selektif dan hati-hati dalam memilik pondok pesantren.

UAS juga mengingatkan agar masyarakat tidak tergiur dengan pesantren yang bangunannya megah, namun mengajarkan aliran sesat.

BACA JUGA:Incar Hasil Lebih Baik, Arbi Optimis Hadapi JuniorGP Valencia

BACA JUGA:Larang Truk Batu Batu Melintas, Warga Batanghari Blokir Jalan

Sejak beberapa waktu belakangan Panji Gumilang selaku pimpinan Ponpes Al Zaytun tengah menjadi sorotan terkait ucapan dan tindakannya yang dinilai kontroversial.

Yang terbaru, Panji Gumilang pada suatu kegiatan meminta para santri dan tamu undangan tamu undangan untuk bersama-sama menyanyikan lagu berjudul “Hanevu Shalom Alaichem”.

Sumber: disway.id