Waduh! Warga Sarolangun Dapat Bansos Beras Cuma 3 Kg, Itupun Dibagikan Pakai Kantong Plastik, Kok Bisa?
Bansos beras di Sarolangun hanya dapat 3 kg-ist/jambi-independent.co.id-
SAROLANGUN, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Pembagian beras bantuan dari Kementerian Ketahanan Pangan bagi masyarakat yang kurang mampu, menjadi sorotan di tengah masyarakat.
Pasalnya, beras yang dibagikan kemasyarakat hanya menggunakan kantong plastik (kresek/asoi) dengan beratnya hanya 3 kg.
Hal ini membuat salah satu warga yang menerima bantuan tersebut merasa aneh.
Beras bantuan itu hanya dibagikan dengan menggunakan kantong asoi.
BACA JUGA:Film Onde Mande dan The Childe Sudah Tayang di Bioskop, Ini Sinopsisnya
BACA JUGA:Polres Bungo Gelar Jumat Curhat, Warga Keluhkan Anak Anak Bermain di Warnet
"Ada petugas dari desa yang mengantarkan bantuan itu, cuma agak aneh saja kok pakai kantong asoi dan berat berasnya cuma 3 kg," kata warga yang namanya tak mau disebut.
Lanjutnya, bantuan beras itu sudah beberapa kali ia terima. Bulan lalu dirinya juga menerima beras bantuan tersebut.
"Dua kali dengan yang ini, bulan kemarin juga menerima beras bantuan. Memang ada yang mengantar beras ke kantor desa dan itu didampingi pendamping PKH. Tapi kita juga tidak tau itu beras bantuan pemerintah atau tidak," ujarnya.
Menurutnya, pembagian beras bantuan itu terkesan asal-asalan dan pembagiannya tidak tetap sasaran.
BACA JUGA:Wakil Walikota Jambi Maulana Harap Komunikasi Sosial Bersama Kodim 0415/Jambi Terus Dijaga
BACA JUGA:Polri Ungkap Ratusan Kasus TPPO, Modus Terbanyak Jadi PMI Ilegal hingga PSK
Masih banyak warga yang lebih pantas menerima bantuan itu.
"Pembagian bantuannya kurang jelas, sudah pakai kantong asoi. Yang menerima juga kadang ekonominya lebih mapan," ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: