Viral! Polres Bantul Hilangkan ZigZag dan Angka 8 Pada Ujian Praktek SIM Motor, Lebih Gampang Donk
Inovasi ujian praktek SIM motor dari Polres Bantul. Tanpa zigzag dan angka 8-instagram @polresbantuldiy-Instagram
JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Ujian praktek SIM motor, menjadi salah satu momok yang menakutkan.
Pasalnya, banyak yang menilai ujian praktek SIM motor sangat sulit. Terutama jalur zig zag dan angka 8. Banyak yang gugur saat melakukan praktek itu.
Nah, ada terobosan baru dari Polres Bantul. Ujian praktek SIM motor di sana, punya konsep terbaru. Simak artikel ini ya.
Konsep ujian praktek SIM motor terbaru ini, dibuat untuk menyikapi angka kecelakaan lalu lintas di Bantul yang cukup tinggi.
BACA JUGA:Berbagi Keberkahan, Hotel Aston Jambi Jalani Tradisi Berkurban di Hari Raya Idul Adha 1444 H
Polres Bantul meniadakan alur zig zag dan angka 8 pada ujian praktek SIM motor. Hal ini terlihat di akun instagram Polres Bantul, @polresbantuldiy.
"Menurut Bapak Wakapolda DIY konsep tersebut menjadi yang pertama di Indonesia, beliau juga berharap konsep tersebut bisa diterima Mabes Polri dan diberlakukan secara nasional," tulis akun tersebut.
Dalam konsep baru itu, tes yang diberlakukan merupakan rangkaian dari garis start hingga finish. Dimulai dengan tata cara pemakaian helm yang baik dan benar. Apabila gagal menerapkan, pemohon akan mendapat pengurangan nilai.
Kemudian, ujian praktik berkendara mengharuskan pemohon SIM C melewati tes keseimbangan di permulaan tes.
BACA JUGA:Terungkap! Rupanya Ini Asal Usul Gelar Haji, Cuma Ada di Indonesia
BACA JUGA:5 Zodiak Perempuan yang Selalu Terlihat Awet Muda dan Menggoda, Kamu Termasuk Gak?
Peserta tidak diperkenankan menurunkan kaki ketika melintasi jalan selebar 60 centimeter hingga sebelum garis 'stop' di lampu lalu lintas pertama.
Setelah lampu berubah hijau, peserta dihadapkan satu belokan ke kiri dan wajib menghidupkan lampu sein.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: