Fapet Unja Laksanakan Pemira Lewat E-Voting

Masa Kampanye 12 sampai dengan 27 Juni 2023, Minggu Tenang 28 Juni sampai dengan 03 Juli 2023 dan Voting Pemilihan Suara pada 04 Juli 2023.

“Kenapa menggunakan E-Voting, karena merupakan usulan dan saran dari fakultas menggunakan E- Voting dan disahkan dalam Rapat Pleno KPU, fakultas berperan memberikan fasilitas selama berjalannya PEMIRA dan mengakomodir agar PEMIRA dapat tetap berjalan,” ungkap Indah.

BACA JUGA:Ketua PWI Kota Jambi Angkat Bicara soal Debt Collector Rampas Motor Wartawan di Jambi

BACA JUGA:Keren! Atraksi Drumband Sumbang 2 Emas untuk Kota Jambi

Indah juga mengatakan, tujuan PEMIRA adalah untuk mengaktifkan kembali BEM dan DPM Fakultas Peternakan Universitas Jambi atas Instruksi Rektor Universitas Jambi Nomor 02 Tahun 2023 Tentang Persiapan dan Pemilihan Umum Raya (PEMIRA) Mahasiswa Universitas Jambi. 

PEMIRA ini memilih Ketua dan Wakil Ketua BEM dan Dewan Perwakilan Mahasiswa. 

“Calon Ketua BEM Nomor urut 1 Firdaus dan Wakil Ketua Sofyan Ilhamsyah, kemudian Calon ketua nomor urut 2 yaitu Abdi Hamdani Nasution dan calon wakil ketua Egi Prima Herdianto,” tutur Indah.

“Saya berharap semoga para Kandidat BEM dan DPM yang terpilih dapat memberikan perubahan baik serta lebih memajukan Fakultas Peternakan untuk kedepannya. Dan untuk DPT merupakan Mahasiswa Aktif Registrasi dan Belum tervalidasi yudisium berjumlah sebanyak 1287 orang, dan untuk E-Voting dilaksanakan mulai dari jam 08.00 WIB s/d 15.00 WIB, 4 Juli 2023,” lanjut Indah.

BACA JUGA:Debt Collector Rampas Motor Wartawan di Jambi, Pihak FIF Bilang Begini

BACA JUGA:Cek! Ini Daftar Pemilih Tetap Pemilu 2024 Lengkap di Seluruh Provinsi Indonesia

Wakil Rektor Bidang Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Dr Teja Kaswari, mengucapkan rasa syukurnya atas terlaksananya Kegiatan Pemilihan Umum Mahasiswa pada tahun ini. 

“Alhamdulillah terlaksana PEMIRA pada tahun ini dengan konsep yang sedikit berbeda dari sebelumnya, pada tahun ini pelaksanaan PEMIRA Unja adalah bagian dari wujud demokrasi yang diimplementasi di level mahasiswa dengan prinsip dari mahasiswa, oleh mahasiswa dan untuk mahasiswa,” ujarnya.

Menurutnya semua tahapan dilakukan oleh mahasiswa tanpa campur tangan fakultas. 

Fakultas hanya memberikan arahan agar pelaksanaan PEMIRA dapat berjalan dengan lancar, model yang dipilih antar fakultas juga berbeda-beda tergantung dari kesepakatan antar mahasiswa. 

BACA JUGA:Datangi PN Sengeti, Keluarga Minta Ustad Pelaku Asusila Dihukum 15 Tahun

Sumber: unja.ac.id