Antisipasi Krisis Pangan, Ini yang Dilakukan Bupati Tanjab Timur Romi Hariyanto di Wilayahnya
Bupati Tanjab Timur Romi Haryanto-ist/jambi-independent.co.id-
TANJAB TIMUR, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Upaya Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Pemkab TANJAB TIMUR) mengantisipasi krisis pangan boleh diacungkan jempol.
Soalnya semua kebijakan pemerintah di bidang pangan sangat pro terhadap masyarakat Tanjab Timur.
Selama 10 tahun kepemimpinan Bupati Tanjab Timur Romi Hariyanto, banyak gebrakan yang mengarah pada kesejahteraan masyarakat.
Ini dilakukan sebagai bentuk komitmen Romi Hariyanto selama menjadi pemimpin di Tanjab Timur.
BACA JUGA:Korem 042/Gapu Gelar Apel Gelar Pasukan Kesiapan Pengamanan Pemilu 2024
BACA JUGA:6 Tips Perawatan untuk Kulit Putih dan Cerah, Auto Bikin Pangling
Berbagai tudingan muncul terhadap kepemimpinan Romi Hariyanto. Namun hal itu seolah bagai angin lalu, karena program demi program bergulir hingga masyarakat mendapatkan dampaknya.
Lebih dari 60 persen atau sekitar 140.498 penduduk bertumpu pada sektor pertanian, kehutanan dan perikanan di Kabupaten Tanjab Timur.
Dari sektor ini berkontribusi sebesar 21,44 persen bagi PDRB, Kontributor terbesar kedua setelah pertambangan dan penggalian.
Pada tahun 2022, Nilai Tukar Petani mencapai 140,63 persen, sedangkan Nilai Tukar Nelayan dan Pembudidaya Ikan (NTNP) hingga medio 2023 sebesar 107,06% .
BACA JUGA:3 Shio yang Bakal Punya Keuangan Moncer dengan Berbisnis dan Buka Usaha
"Segala upaya sudah kita tingkatkan," kata Bupati Tanjab Timur Romi Hariyanto.
Selain itu Pemkab Tanjab Timur juga melaksanakan program unggulan daerah Gerakan Meningkatkan Indeks Pertanaman (GEMPITA PADI) sebagai upaya meningkatkan produksi tanaman pangan khususnya padi, yaitu dari IP 100 menjadi IP 200 dengan target luas tanam dan panen sebesar 2.055 hektar pada 2023.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: