Tambah Pundi Rupiah, Gak Pakai Ribet, Ini 6 Bisnis Sampingan untuk Gen Z yang Masih Kuliah

BACA JUGA:Bayar Tagihan Listrik PLN Rp 100 Ribu Dapat Official Merchandise Piala Dunia U-17, Ini Caranya

BACA JUGA:Cara Konsumsi Air Putih untuk Memaksimalkan Diet

Untuk membuka bisnis jasa pengelolaan sosmed ini, setidaknya kamu harus terlebih dahulu memiliki sertifikat pelatihan tentang digital marketing hingga google ads. Kalau sudah punya sertifikat ini, dijamin gampang dapat client!

3. Bisnis Buket Wisuda

Sebagai Gen Z, kamu pasti suka seni, bukan? Jika iya, maka potensi bisnis buket wisuda ini bisa kamu coba. Pasalnya, di lingkungan kampus pasti banyak sekali mahasiswa yang mencari buket untuk hadiah. Jadi tidak ada salahnya buat kamu coba, kan?

Untuk memulainya, kamu bisa belajar via tutorial online terlebih dahulu. Jika sudah, posting hasil latihanmu dan pasarkan ke teman-teman dekat terlebih dahulu. Kalau sudah musim sidang dan wisuda, dijamin berita soal bisnis buketmu sudah berkembang dan jadi banjir pesanan!

4. Make Up Artist (MUA)

Bisnis satu ini wajib buat dicoba bagi kamu yang suka banget sama makeup. Pada dasarnya, memulai bisnis MUA sebagai sampingan di masa kuliah adalah pilihan yang tepat, lho! Pasalnya, kamu bisa mengambilnya hanya sebagai belajar dengan fee standar mahasiswa.

Terlebih, di lingkungan kampus kamu pasti akan menemukan banyak event dan acara yang butuh MUA. Misalnya: pentas seni dan sederet lomba-lomba lainnya. Setelah lulus kuliah, kamu pun sudah memiliki banyak jam terbang sehingga bisa melebarkan sayap lebih luas lagi dengan fee yang lebih tinggi.

BACA JUGA:Ini Cara Salat Qashar, Lengkap dengan Niat dan Syaratnya

BACA JUGA:Ternyata Ada Tak Baiknya Makan Nanas Terlalu Banyak

5. Jadi Reseller atau Dropshipper

Kalau kamu suka makeup tapi merasa sungkan untuk merias orang lain, jangan kecil hati dulu! Kamu juga bisa menjadikan makeup sebagai ladang bisnis, lho! Supaya lebih luas, kamu juga bisa menggabungkannya dengan produk lain seperti skincare hingga fashion.

Agar tidak membutuhkan modal banyak, pilihlah untuk menjadi reseller atau dropshipper terlebih dahulu. Di sini, kamu tidak perlu memikirkan untuk branding. Cukup fokus bagaimana mendapatkan keuntungan dari h

6. Affiliate Marketing

Sumber: