Cek, Ini Progres Pembangunan Ruas Jalan Tol Trans Sumatera Aceh

Kehadiran jalan tol ini tidak hanya akan memperkuat konektivitas antarwilayah, tetapi juga akan membuka peluang baru bagi pembangunan dan pertumbuhan ekonomi di Aceh dan sekitarnya.

Sementara itu, Pemprov Riau mengalokasikan dana sebesar Rp70 miliar untuk membebaskan 94 persil lahan milik masyarakat guna pembangunan jembatan layang (flyover) di Simpang Garuda Sakti atau Jalan HR Soebrantas menuju arah Jalan Raya Pekanbaru-Bangkinang.

BACA JUGA:Pelaku Pembunuhan Ibu dan Anak di Macan Lindungan Palembang Ditangkap, Ini Tampangnya

BACA JUGA:Apel Pasca Lebaran, Bupati Imbau Pegawai Pemkab Berikan Layanan Terbaik Kepada Masyarakat

Pejabat Gubernur Riau, SF Hariyanto, menjelaskan bahwa flyover tersebut akan segera dibangun oleh pemerintah, baik dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) maupun dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN).

Jembatan ini akan menghubungkan jalan dari Pekanbaru menuju Kabupaten Kampar.

“Kesiapan kita untuk permasalahan flyover di Garuda Sakti, kita dapat laporan ada 94 persil, yang sudah tuntas itu 89 persil. Tinggal lima persil lagi yang belum diketahui pemiliknya di mana tapi 89 persil siap dibebaskan,” ujar SF Hariyanto.

Pembangunan flyover ini ditargetkan akan dimulai pada tahun 2025 mendatang. Seluruh pembangunan fisik flyover akan dilakukan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.

BACA JUGA:Hindari Buah Buahan Ini saat Asam Lambung Naik

BACA JUGA:Terkait Aksi Massa Bakar Alat Penambangan Emas Ilegal di Batanghari, Nasroel Yasir: Warga Patut Dapat Apresias

Hariyanto menambahkan, kepadatan kendaraan di sepanjang Jalan HR Soebrantas telah menyebabkan kemacetan yang cukup parah.

Oleh karena itu, pembangunan flyover dianggap sebagai solusi untuk mengurangi kemacetan di wilayah Panam.

Terlebih lagi dengan terhubungnya jalan Tol Pekanbaru-Bangkinang dan Jalan Tol Pekanbaru-Dumai, pembangunan flyover ini akan semakin membantu mengurai kemacetan serta memperbaiki arus lalu lintas di daerah tersebut. 

"Padatnya luar biasa Jalan HR Soebrantas ini, saya harapkan juga yang menuju Pekanbaru juga diperlebar lagi. Karena dengan cepat pun kita lewat tol, tapi Jalan HR Soebrantasnya macet juga tidak ada gunanya,” ujar SF Hariyanto. 

BACA JUGA:PLN Bersama Perkim dan DLH Jambi Bersinergi untuk Keandalan dan Penertiban Lampu Jalan

Sumber: