Ini Model Paling Laris, Penjualan Daihatsu Capai 89.378 Unit di Semester 1 2024

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Penjualan Daihatsu di Indonesia menunjukkan angka yang cukup memuaskan. Terutama pada semester 1 di tahun 2024.

Daihatsu mencatat angka positif di awal tahun 2024 ini meskipun di saat kondisi ekonomi dunia dan Indonesia sedikit terguncang.

Marketing & Customer Relations Division Head PT Astra International Tbk. Daihatsu Sales Operation Tri Mulyono mengatakan selama 1 semester 2024 Daihatsu terus mendapat kepercayaan dari pelanggan di seluruh Indonesia dengan kenaikan market share.

"Kami senantiasa hadirkan beragam penawaran dan layanan terbaik kepada konsumen sesuai dengan kebutuhan. Semoga pasar otomotif tahun 2024 ini dapat tetap bertumbuh, khususnya menjelang pameran GIIAS mendatang,” ujar Tri Mulyono.

BACA JUGA:Dinas PUPR, DPMPTSP dan DLH Akhirnya Dipanggil DPR soal Wacana Pembangunan CPO di Desa Sembubu

BACA JUGA:Kecanggihan Oppo Reno 8 5G, Lengkap dengan Update Harga

Berdasarkan data, ADM berhasil membukukan sebanyak 89.378 unit mobil dengan kontribusi terhadap market share industri otomotif sebesar 20,7%.

Selama Januari-Juni, penjualan Daihatsu didominasi oleh tiga model utama, seperti Daihatsu Sigra (30.013) unit, atau berkontribusi sebesar 33,6%, disusul Gran Max PU (Pick Up) 20.996 unit (23,5%), dan Terios (11.093) unit (12,4%).

Dalam hal penjualan model Daihatsu di setiap segmen, terdapat tiga model Daihatsu yang menjadi pilihan utama masyarakat Indonesia.

Daihatsu Sigra berkontribusi sebesar 61% di segmen pasar LCGC MPV, Gran Max Pick PU sekitar 56% dari segmen Pick Up Low; dan Gran Max MB (Mini Bus) sebesar 91% dari segmen pasar Low Semi Commercial dengan total penjualan 7.250 unit.

BACA JUGA:Kecanggihan Oppo Reno 8 5G, Lengkap dengan Update Harga

BACA JUGA:Pendaftar di SMP Negeri 1 Muara Bungo Meningkat Drastis pada PPDB tahun 2024

Diketahui, penjualan ritel otomotif nasional selama satu semester mencapai sekitar 431 ribu unit.

Sehingga, kontribusi penjualan Daihatsu terhadap market share otomotif nasional sebesar 20,7%, atau naik sebesar 0,3% dibandingkan periode yang sama tahun lalu, yakni sebesar 20,4%.

Sumber: