Waduh, Karhutla di Taman Nasional Bukit Tiga Puluh Meluas, Pemkab Tebo Bakal Dirikan Posko Penanganan Karhutla
Kondisi karhutla di Kabupaten Tebo, yang sudah merambah ke Taman Nasional Bukit Tiga Puluh.-ist/jambi-independent.co.id-
MUARATEBO, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang terjadi telah meluas hingga kawasan Taman Nasional Bukit Tiga Puluh (TNBT), membuat situasi semakin memprihatinkan.
Penjabat (Pj) Bupati Tebo, Varial Adhi Putra, bersama jajaran forum komunikasi pimpinan daerah (Forkopimda), melakukan peninjauan ke lokasi karhutla di Desa Pemayungan, Kecamatan Sumay.
"Kalau kita lihat, betapa mirisnya melihat pembakaran hutan yang terjadi di desa ini. Lokasi yang terbakar sangat luas," ujar Varial pada Kamis, 1 Agustus 2024.
Setelah meninjau langsung, Varial mengungkapkan bahwa kebakaran ini telah meluas hingga ke kawasan TNBT, yang merupakan salah satu dari empat taman nasional di Jambi.
BACA JUGA:Tingkatkan Pendidikan Anak di TPQ Bengkulu Utara, Srikandi PLN Gelar Program Srikandi Sahabat Anak
"Ini salah satu taman nasional kita. Di Jambi ada empat taman nasional, salah satunya Taman Nasional Bukit Tiga Puluh ini. Kami berupaya dengan Dandim, Kapolres, dan Kajari untuk meninjau langsung," katanya.
Varial mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk bersama-sama menjaga kawasan hutan tersebut.
Selain meninjau, pihaknya juga mengumpulkan data-data terkait kebakaran untuk menentukan langkah-langkah pencegahan yang lebih efektif.
Dalam upaya pencegahan karhutla, Pemkab Tebo berencana membentuk posko penanganan karhutla di lokasi tersebut.
BACA JUGA:Satgas TMMD ke-121 Kodim 0415/Jambi Keliling Desa Ajak Warga Kibarkan Bendera Merah Putih
Varial menekankan pentingnya kerjasama dengan berbagai pihak, termasuk perusahaan dan stakeholder di daerah tersebut.
"Pembakaran hutan ini adalah kejahatan yang sangat serius. Kita telah menurunkan tim BPBD dan peralatan yang ada di sini. Bersama perusahaan dan stakeholder, kami akan membangun pos pemantauan karhutla agar kebakaran tidak meluas," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: