JADI Jalani Prosesi Adat Pengangkatan Keluarga Terhadap Riswanto dan Imron Masunji

BUNGO, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID – Jumiwan Aguza, S.M., M.M – Maidani, S.E (JADI) menjalani prosesi pengangkatan Keluarga terhadap Riswanto dan Imron Masunji, bertempat dikediaman Riswanto, Unit 19 Kuamang Kuning, Pelepat Ilir Kabupaten BUNGO, Rabu 04 September 2024.

Dalam acara sakral secara adat pasangan JADI dan Riwanto serta Imron Masunji didampingi oleh keluarga besarnya dihadiri lansung oleh Ketua Lembaga Adat Kabupaten Bungo Rifai Ates, mantan Bupati Bungo periode 2011-2016 Sudirman Zaini dan ratusan tamu undangan yang menjadi saksi dalam prosesi akad.

Sebelum melakukan akad angkat saudara dan bapak, Rifai Ates Ketua Lembaga Adat Kabupaten Bungo menjelaskan jika pengangkatan saudara menjadi salah satu kepenyimbangan dalam adat melayu jambi. Akad akan disaksikan oleh para saksi tamu yang hadir.

“Hubungan saudara angkat bersifat sakral, karena dalam pengikrarannya tersirat dalam harapan janji dan akan selalu berkomunikasi dan musyawarah bersama baik senang maupun susah,” jelas Rifai Ates.

BACA JUGA:Telkomsel Hadirkan 5G untuk Sukseskan PON XXI Aceh-Sumut 2024

BACA JUGA:Tingkatkan Pelayanan, PLN IP UBP Jambi Laksanakan Penanggulangan Tanggap Darurat Bencana dan Kebakaran

Dikatakanya, akad atau ikrar dalam adat melayu jambi didasarkan pada hukum adat yang berlaku, atas keyakinan agama Islam, dan Tuhan yang maha besar secara lahir dan bathin. 

“Nantinya jangan lagi ada rasa sungkan baik itu dari bapak Riswanto dan Pak Imron, karna secara adat bapak sama Jumiwan Aguza dan Maidani sudah sah menjadi saudara angkat, yang pada dasarnya perlakukannya sama dengan saudara dan bapak kandung kita sendiri,” tambahnya.

Sementara itu, Jumiwan Aguza dalam sambutannya mengucapkan terimakasih kepada keluarga besar mas Riswanto dan bapak Imron masunji yang telah menyambut baik hubungan kekeluargaan yang memang sudah lama terjalin, sehingga saat ini menjadi bagian dari keluarga besarnya.

“Sekali lagi kami mengucapkan terimakasih kepada mas kami Riswanto dan Bapak Imron, jangan ada lagi rasa sungkan ataupun segan antara kita, karena mulai dari malam ini kita sudah sah secara adat menjadi saudara. Apapun yang terjadi, susahnya mas Ris dan pak Imron ya itu susah saya dan keluarga juga, begitupun sebaliknya,” ucap, Bacalon Bupati Bungo 2024-2029 yang sering disapa Jon Zaki.

BACA JUGA:Misteri Kasus Pembunuhan Perempuan Berbaju Futsal di Palembang Terungkap, Korban Dibunuh Lalu Diperkosa

BACA JUGA:Romli - Subhi Persembahkan Perunggu untuk Jambi Lewat Kayak Double 500 Meter Putra di PON XXI Aceh-Sumut

Masih dalam acara yang sama, mantan Bupati Bungo periode 2011-2016 Sudirman Zaini dalam arahannya berpesan kepada Jumiwan Aguza – Maidani dan Riswanto, serta Imron Masunji bahwa prosesi sacral yang digelar pada malam hari ini bukanlah hanya seremonial belaka, ini sah dan sudah diakui secara adat.

“Mudah-mudahan dengan prosesi pengangkatan saudara dari menjadi barokah bagi kita semua, dan semoga betul-betul menjadi saudara dan diterima menjadi keluarga besar di unit 19 Kuamang Kuning ini,” harapnya.

Sumber: