Sandiaga Uno Yakin Program 'Kata' Mampu Bangkitkan Ekonomi  

Sandiaga Uno Yakin Program 'Kata' Mampu Bangkitkan Ekonomi   

JAKARTA, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Pengembangan Kabupaten Kota (Kata) menjadi salah satu program yang menjadi fokus Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) saat ini. Melalui program ini, diharapkan mampu membangkitkan kembali potensi pariwisata dan ekonomi di satu daerah/kota.

Hal ini disampaikan oleh Sandiaga Uno, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) bahwa melalui program tersebut, mampu mendongkrak perekonomian daerah.

"Melalui program ini, diharapkan menjadi lokomotif kebangkitan ekonomi kita dan mampu membuka peluang usaha serta lapangan kerja di daerah-daerah,” ungkap Sandiaga Uno, Menparekraf RI.

Dikatakan Sandi bahwa jika dirinya
mengatakan ‘kata’ maka maksudnya adalah Kabupaten Kota Kreatif Indonesia. "Kata ini adalah salah satu atau satu dari tiga program unggulan Kemenparekraf yang sudah saya launching pada 18 Januari lalu,” ujar Sandiaga.

Hingga saat ini, ada 514 Kabupaten Koya yang masuk dalam pengembangan Kata. Diharapkan kabupaten kota ini mampu membangkitkan ciri khas wilayah masing-masing dan memiliki kesepakatan subsektor unggulan.

"Saya optimistis dari subsektor unggulan itulah yang akan menjadi peluang penggerak perekonomian rakyat. Program Kata ini diharapkan menjadi lokomotif kebangkitan ekonomi kita dan mampu membuka peluang usaha serta lapangan kerja di daerah-daerah,” ungkap Sandiaga Uno.

Menparekraf Sandaga Uno juga berharap Kelana Ramadhan bisa menjadi langkah kecil dalam mengajak para pelaku usaha kecil menengah bidang ekonomi kreatif untuk menjadi ujung tombak dalam mensosialisasikan program Pengembangan Kata Kreatif Indonesia.

"Sambutan yang luar biasa dari para pelaku ekraf selama pelaksanaan menjadi bukti bahwa Kelana Ramadhan hadir sebagai program yang tepat sasaran, tepat manfaat, dan tepat waktu. Artinya peluang untuk membangkitkan ekonomi nasional juga semakin terbuka,” tutur Sandi.

Direktur Infrastruktur Ekonomi Kreatif Hariyanto menjelaskan Kelana Ramadhan merupakan bagian dari strategi program pengembangan Kabupaten Kota Kreatif Indonesia. “Tujuan secara umum acara Kelana Ramadhan untuk mengakselerasi program pengembangan Kabupaten Kota Kreatif Indonesia,” ucap Hariyanto.

Adapun Kata yang hadir sebagai pelaku ekraf kali ini berasal dari Aceh Besar, Bener Meriah, dan daerah-daerah Aceh lainnya.

Para enterpreuner yang hadir kali ini akan dimasukkan ke dalam database para pelaku usaha kecil menengah. Para pelaku usaha kecil menengah di sektor ekonomi kreatif ini ke depannya akan menjadi bagian konten website katakreatif.kemenparekraf.go.id.

“Kami memandang peran teman-teman semua itu penting. Para pelaku usaha ekonomi kreatif ini berada dalam jajaran garda terdepan dalam pengembangan ekonomi kreatif,” ungkap Hariyanto.

Oleh karena itu, Haryanto menambahkan kegiatan Kelana Ramadhan memang cikal bakal yang akan kita kembangkan dan tradisikan setiap tahun.

"Langkah kecil apapun agar dimaknai sebagai wujud kepedulian, keberpihakan, perhatian pemerintah kepada para pelaku usaha kecil menengah ekonomi kreatif sub para komunitas, termasuk para individualitas," pungkas Hariyanto. (viz)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: