Jendral TNI Dudung Abdurachman Dianugerahi Pelopor Pelindung Negeri
JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jendral TNI Dudung Abdurachman dianugerahi sebagai Ksatria Padma Negara saat kunjungannya diwilayah Kodam IX/Udayana di Puri Ageng Blahbatuj, Gianyar Provinsi Bali, Kamis 14 April 2022.
Adapun Ksatria Padma Negara sendiri memiliki arti Ksatria Pelopor Pelindung Negeri. Ini berdasarkan hasil musyawarah dan penilaian dari para tokoh Puri Ageng Blahbatuh Gianyar.
Prosesi peanugrahan ini dihadiri oleh pejabat Forkopimda Bali, Pangdam IX/Udayana, juga pejabat undangan lainnya, seperti Panglisir (raja-raja) di seluruh Bali, Danpuspomad, Aster Kasad, Danrem 163/Wira Satya, Dandim 1616/Gianyar, Kajari Gianyar, serta Kajati Denpasar.
Dalam sambutannya, Kasad Jenderal TNI Dudung Abdurachman ucapakan rasa terima kasih, ia merasa ini merupakan suatu kehormatan bagi dirinya selaku Kepala Staf Angkatan Darat yang juga merupakan bagian dari keluarga besar masyarakat di Bali.
Baca Juga : Kisah Cinta Kamu Berdasarkan Ramalan Zodiak Hari Jumat 15 April 2022
Baca Juga: Harvesting Puncak Rangkain Kegiatan Hernas BBI dan Bangga Berwisata
"Ini akan menjadi tanggung jawab dan kepercayaan, semoga saya dalam memimpin Angkatan Darat selalu mengedepankan bahwa kehormatan negara adalah segala-galanya, Negara Kesatuan Republik Indonesia harus kita jaga dan pertahankan dari berbagai ancaman, gangguan, hambatan dan tantangan yang menggangu persatuan dan kesatuan bangsa, " tegas Kasad.
Adapun penganugerahan Ksatria Padma Negara kepada Kasad ini telah melalui hasil musyawarah dan penilaian dari para tokoh Puri Ageng Blahbatuh Gianyar. Dengan Penganugerahan kepada Kasad ini diharapkan akan membawa kejayaan TNI dan Kasad Jenderal TNI Dudung Abdurachman dapat memimpin TNI Angkatan Darat dengan baik.
"Dari hasil penilaian kami, bahwa Bapak Kasad layak diberikan anugerah Ksatria Padma Negara karena beliau sebagai pimpinan Angkatan Darat yang memiliki nilai ketaqwaan tinggi kepada Tuhan Yang Maha Esa, " Kata Ida Pendeta Blahbatuh. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: