Sekolah SIS Palembang Dapat Ancaman Bom, Ini Penjelasan Polisi

PALEMBANG, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Ancaman bom mengintai Singapore Indonesian School (SIS) yang berada di Jl Letda Abdul Rozak, Kelurahan Duku, Kecamatan IT II, Palembang, Selasa 12 April 2022.

Pihak sekolah SIS pun langsung berkoordinasi dan melaporkannya ke Polrestabes Palembang.

Kapolsek IT II, Kompol Fadilah Ermi Eesa Yani, seperti dikutip dari sumeks.co mengatakan, ancaman bom tersebut dikirim melalui pesan email oleh kantor Pusat SIS di Jakarta. Pihak sekolah SIS berkoordinasi dan melaporkannya ke Polrestabes Palembang.

Fadilah menyebut, pesan tersebut dikirimkan ke seluruh sekolah SIS di seluruh Indonesia termasuk yang ada di Palembang.

BACA JUGA : Penembakan Kereta Bawah Tanah New York, 16 Orang Terluka

BACA JUGA : Fikar Azami Resmi Tinggalkan Demokrat, Pilih Berlabuh ke Partai Golkar

“Ya, itu (ancaman) masih sifatnya informasi yang kita terima dari pihak sekolah. Informasinya surat elektronik tersebut diterima dari kantor pusat mereka di Jakarta,” ungkapnya.

Pihaknya, kata Fadilah, telah meminta keterangan dari pihak pengelolah sekolah terkait isi email tersebut.

Namun, sejauh ini belum ada keterangan lebih lanjut mengenai isu ancaman bom tersebut.

Kepolisian sendiri baru menerima laporan dari pihak SIS sekitar pukul 15.00 WIB kemarin, dan langsung memerintahkan piket Opsnal Unit Intelkam dan SPK merapat ke TKP.

BACA JUGA : Ditinggal Tarawih, 1 Unit Rumah di Kecamatan Sadu, Tanjab Timur Hangus Terbakar

BACA JUGA : Nyam! Nikmatnya Lumpia Mi Geprek, Ini Resepnya

Selama pengecekan oleh INAFIS, pihak keamanan SIS menutup pagar besi dan tak memperbolehkan awak media untuk ikut masuk.

Lalu, tim INAFIS yang mengecek keluar dari sekolah yang mengacu pada kurikulum Cambridge School ini tanpa memberikan pernyataan apapun kepada media.(*)

Sumber: