Teror Harimau Masih Mengancam Warga, Bupati Muarojambi Masnah Surati BKSDA

SENGETI, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Bupati Muarojambi Masnah, minta warga Kecamatan Kumpeh Ilir, terutama warga yang berada di Desa Puding, selalu waspada terhadap serangan harimau. Binatang buas tersebut masih berkeliaran di dalam hutan EX HPH PT PDIW (Putra Duta Indah Wood) dan belum berhasil ditangkap.
 
"Saya meminta kepada warga Kecamatan Kumpeh Ilir, Khususnya yang berada di sekitar lokasi kejadian untuk tetap waspada," sebutnya.
 
Ia juga menghimau kepada warga yang kebunnya berada di lokasi EX HPH PT PDIW sementara waktu ini, untuk tidak melakukan aktifitas.

"Saya harapkan warga yang kebunnya di sekitar lokasi kejadian, sementara waktu ini untuk istirahat dulu, jangan dulu beraktifitas sampai harimau tersebut benar benar sudah dievakuasi, kalaupu mau tetap beraktifitas agar berhati hati,” katanya.

Baca Juga: Lapak Bangunan PKL di Atas Drainase di Jelutung Masih Berdiri

Baca Juga: Wali Kota Jambi Fasha Serahkan Honor RT Triwulan Pertama
 
Bupati Masnah juga akan menyurati BKSDA Provinsi Jambi, untuk segera melakukan evakuasi atau penangkapan, jangan sampai ada korban selanjutnya.
 
“Saya sudah perintahkan Sekda untuk menyurati BKSDA kalau bisa harimau itu dijerat atau ditangkap dan dikembalikan ke habitat aslinya. Untuk masyarakat yang bertani berkebun untuk selalu berhati hati,” katanya.
 
Sebelumnya, seorang pekerja yang sedang beristirahat di dalam kawasan hutan EX HPH PT Putra Duta Indah Wood (PDIW) diterkam harimau. Kejadian itu terjadi pada Sabtu 26 Maret 2022 lalu, Desa Puding Kecamatan Kumpeh Ilir Muaro Jambi.
 
Akibat kejadian itu, korban yang diketahui bernama Firdaus warga Jalan Manggis No 45 RT/RW 001/002 Desa Perawang Barat Kecamatan Tualang Kabupaten Riau mengalami luka dibagian dada dan kepala terlepas dimangsa binatang ganas tersebut. (jun/ira)

Sumber: