PDIP Bikin Demo Masak Tanpa Minyak Goreng, Malah Dianggap Jijik dan Memalukan
JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - PDI-Perjuangan melakukan demo masak tanpa menggunakan minyak goreng. Alih-alih mendapat komentar positif, justru banyak yang mengomentari negative demo masak tersebut.
Seperti Delpedro Marhaen dari Blok Politik Pelajar (BPP). Ia menilai, demo memasak tanpa menggunakan minyak goreng adalah cara gagap yang dilakukan.
Kata dia, itu adalah cara yang tak biasa di negara. Terlebih, menurutnya ini adalah demo dari partai politik.
“Itu adalah cara gagap, cara tidak bisanya negaranya, khususnya dia partai politik, partai penguasa, dia adalah partainya Presiden Joko Widodo untuk menanggapi isu krisis yang terjadi di masyarakat," kata kepada wartawan dilansir Selasa 29 Maret 2022.
Baca Juga: Pemecatan Dokter Terawan, Kemenkes Pastikan Turun Tangan
Baca Juga: Demo Siswa SMKN 3, Kepsek Turun Tangan, Ini Janjinya
Pedro menilai demo memasak tanpa minyak goreng justru memalukan penguasa dan PDIP sendiri. Dia nilai cara itu jijik dan memalukan.
“Demo masak yang menurut saya konyol, memalukan, sebagai pimpinan partai politik, dan juga sebagai keturunan Presiden Soekarno, dan juga sebagai partai penguasa itu sangat memalukan dan menjijikan,” kata Pedro.
Adapun Ketua Umum PDI-P, Megawati Soekarnoputri dan sejumlah kader PDI-P menggelar demo memasak tanpa minyak goreng di Lenteng Agung, pada Senin, 28 Maret 2022 kemarin.
Megawati menggelar demo memasak tanpa minyak goreng ini, setelah pernyataannya menyentil ibu-ibu yang antre minyak goreng direspon banyak pihak hingga viral.
Baca juga: Buat SIM di Polres Sarolangun Harus Bawa Kartu BPJS? Ini Penjelasan Pihak Satlantas
Baca juga: Identitas Mayat Mister X di Kerinci Terkuak, Pelaku Pembunuhan adalah Temannya Sendiri
Saat itu Megawati mendorong agar cara masal masyarakat tidak selalu menggunakan minyak goreng. Tetapi direbus dan dibakar.
“Saya itu sampai mikir, jadi tiap hari ibu-ibu itu apakah hanya menggoreng? Sampai begitu rebutannya?" kata Megawati.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: