Gaji Guru PPPK Bisa Menyentuh Rp 6 Juta, Ini Komponennya

Gaji Guru PPPK Bisa Menyentuh Rp 6 Juta, Ini Komponennya

PPPK juga mendapatkan tunjangan lain, seperti tunjangan terpencil, tunjangan kinerja daerah (TKD), tunjangan beras, dan tunjangan pajak.

Di dalam leger gaji PPPK, komponen penghasilan lainnya ialah BPJS Kesehatan sebanyak Rp148.352 (4 persen), tunjangan jaminan kecelakaan kerja (JKK) Rp 7.120, tunjangan jaminan kematian (JKm) Rp 21.359, dan Tapera nol rupiah.

Selain komponen penghasilan, PPPK juga dikenakan potongan berupa pajak nol rupiah, BPJS Kesehatan 4 persen (Rp148.352), potongan IWP sebanyak Rp 37.088 (1 persen), potongan IWP sebanyak Rp 109.909 (3,25 persen), potongan Taperum nol rupiah, potongan JKK Rp 7.120, potongan JKm Rp 21.359. 

Dengan demikian total pendapatan atau take home pay bersih yang diterima guru PPPK sebanyak R p3.851.500 per bulan.

"Tunjangan kinerja, tapera, tambahan penghasilan, dan tunjangan istimewa belum dapat. Namun, ini sudah Alhamdulilah karena kan harus melihat kemampuan anggaran daerah juga," terangnya.

Sementara di Kabupaten Jember, mulai bulan ini diberikan tambahan tunjangan kinerja sebesar Rp 1,5 juta.

Ketua Forum PPPK Kabupaten Jember Susiyanto mengungkapkan, walaupun tunjangan fungsional belum dapat, tetapi dengan tambahan tunjangan kinerja, mereka sudah bisa menikmati gaji sekitar Rp 5 juta per bulan.

"Alhamdulillah dengan tambahan tukin, PPPK di Jember makin sejahtera. Kami berterima kasih kepada Pak Bupati, Dinas Pendidikan, DPRD, dan PGRI," ujar Susiyanto.

Guru PPPK 2019 di Kota Kediri lain lagi.

Begitu mereka diangkat PPPK, gaji dan semua tunjangan diberikan dengan nilai Rp 6 juta lebih.

Itu karena Pemkot sudah memperhitungkan antara besaran gaji dan formasinya. 

"Alhamdulillah kawan-kawan PPPK 2019 sejak tahun lalu gajinya enam juta lebih. Kota Kediri memang tidak merekrut banyak karena disesuaikan dengan kemampuan fiskal daerah agar ketika diangkat hak-hak PPPK langsung diberikan," ungkap Ketua DPP Forum Honorer Nonkategori Dua Indonesia (FHNK2I) Mohamad Badrul Munir. (esy/jpnn)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: