DPRD Kota Jambi: Jangan Cuma Sekolah yang Diawasi Prokesnya
JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID – Pemerintah diketahui saat ini tidak lagi memberlakukan pengecekan Polymerase Chain Reaction (PCR) maupun tes antigen, bagi pelaku perjalanan melalui bandar udara dan tranportasi lainnya.
Termasuk di antaranya pemberlakuan syarat keberangkatan umrah maupun haji, pemerintah Arab Saudi juga tidak memberlakukan hal ini.
Menyikapi hal ini, Ketua Komisi IV DPRD Kota Jambi, Jasrul menyebutkan, masyarakat diharapkan tidak terjebak atau teledor dengan aturan ini. “Meski begitu, tidak diberlakukan lagi. Tetap masyarakat harus taat prokesnya,” kata dia, Selasa 15 Maret 2022.
Pihaknya baik selaku anggota legislatif maupun secara pribadi, saat mendukung aturan baru ini. Apalagi dia sangat berharap, dengan aturan ini, seyogyanya pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di Kota Jambi dapat dilakukan secara penuh.
Baca Juga: Bahas Ranperda Pelaksanaan dan Pengelolaan Zakat, Pansus DPRD Kota Jambi Harus Hati-Hati
Baca Juga: 3 Hal Penting Jadi Catatan Pada Musrenbang Unja Tahun Anggaran 2023
“Kita harap seperti itu dan kita mendorong hal ini. Karena PTM ini banyak positifnya. Namun itu tadi, prokes harus tetap disiplin. Sehingga nantinya tidak ada penularan, baik di sekolah maupun di tempat tinggal mereka,” bebernya.
Lebih lanjut, Jasrul menyebutkan, sejauh ini Pemkot Jambi dan jajarannya, baik Tim Satgas Penanganan Covid-19 di Kota Jambi sudah sangat baik, melakukan pencegahan maupun penanganan kasus Covid-19 di Kota Jambi.
Hanya saja memang, ia meminta agar Pemkot Jambi juga lebih ketat, terhadap pelaku-pelaku usaha, baik itu pusat perbelanjaan mall ataupun lainnya dalam penerapan prokes.
Baca Juga: Jalan Sekitar Tugu Keris Mulai Diaspal, Segini Nilainya
Baca Juga: 3 Hal Penting Jadi Catatan Pada Musrenbang Unja Tahun Anggaran 2023
“Tapi tetap, harus melihat mall-mall yang tidak taat agar diedukasi. Jangan hanya sekolah saja yang diperketat. Termasuk aktivitas masyarakat di luar rumah jangan lewat dari jam 00.00 malam. Karena tentu, nanti akan terganggu imun mereka dan pasti juga mudah tertular,” pungkasnya. (zen)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: