Ustaz Syafiq Basalamah Ditolak Ansor Grobogan, Warganet Langsung Komentar

Ustaz Syafiq Basalamah Ditolak Ansor Grobogan, Warganet Langsung Komentar

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID – Rencana tabligh akbar Ustaz Syafiq Riza Basalamah di Masjid Jabalul Khoir, Simpang Lima Purwodadi, mendapat tantangan. Tabligh akbar ini rencananya digelar hari Minggu 27 Maret 2022 mendatang.

Rencana ini ditolak oleh Pimpinan Cabang Pemuda Ansor Kabupaten Grobogan Purwodadi, Provinsi Jawa Tengah. Penolakan dari Pemuda Ansor Kabupaten Grobogan ini, disampaikan melalui surat resmi. Surat tersebut pun, sudah ramai beredar di media sosial.

Surat tersebut ditandangani Ketua Cabang GP Ansor Grobogan Harsono dan  Sekretarisnya Widiyoko, tertanggal 9 Maret 2022.

“Terkait acara tersebut Pimpinan Cabang GP Ansor Purwodadi menolak keras dan meminta untuk tidak diberikan ijin atas pelaksanaan acara tersebut,” kata Harsono, seperti dalam suratnya yang dikutip fin.co.id pada Jumat 11 Maret 2022. 

BACA JUGA: Menteri Agama Yaqut Rencanakan Rumah Ibadah Multi Agama

BACA JUGA: 4 Karyawan Terkena Longsor, Polisi Selidiki Dugaan Kelalaian PT KIM

Apa alasan Ansor menolak tabligh akbar Syafiq Basalamah? Menurut Harsono, ini karena Ustadz Syafiq Basalamah memiliki aqidah yang berbeda. “Kita sudah tahu Ustaz Syafiq Basalamah bukan beraqidah Ahlussunah Waljamah (Aswaja),” jelasnya.

Menurutnya, para kiai di Grobogan juga sudah mengingatkan bahaya aqidah yang bertentangan dengan Aswaja. Tindakan penolakan itu dilakukan berdasarkan nasihat kiai. 

Harsono menyebut, Ustaz Syafiq Basalamah dalam ceramahnya cenderung radikal, dan membahayakan masyarakat. “Kita bisa lihat sendiri ceramahnya di YouTube,” kata dia lagi.

Beredarnya surat Ansor terkait penolakan tabligh akbar Ustaz Syafiq Basalamah itu, sontak  mendapat reaksi netizen. Ada yang pro dan kontra. 

BACA JUGA: Waduh, Setelah Omicron, Muncul Varian Deltacron

BACA JUGA: Tok! Syarat Antigen dan PCR untuk Bepergian Dicabut, Ini Syaratnya

Jubir Partai Ummat Mustofa Nahrawardaya hanya mencuit singkat melalui akun Twitternya. "Astaghfirullah. Astaghfirullah," cuit @TofaTofa_id.

Berbeda dengan akun @yanto_musthofa. Dia justru setuju dengan penolakan tersebut. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: