Wah, Rusia Sebut Amerika Serikat Ada di Balik Pengembangan Senjata Biologis di Ukraina

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Perang antara Rusia dan Ukraina terus berkecamuk hingga saat ini. Yang terbaru adalah, Rusia menuding ada laboratorium senjata biologi di Ukraina, yang proyek pengembangannya itu dibiayai oleh Amerika Serikat.

Rusia menuding, Amerika Serikat sengaja membangun laboratorium tersebut, berdekatan dengan mereka. Tentu saja, tudingan ini cepat-cepat dibantah oleh Gedung Putih.Sekretaris Pers Gedung Putih Jen Psaki mengatakan hal tersebut merupakan klaim palsu.

"Kami mencatat klaim palsu Rusia tentang dugaan laboratorium senjata biologis AS dan pengembangan senjata kimia di Ukraina," ujar Jen Psaki dalam serangkaian kicauan di Twitter.

Dia mengatakan, Rusia mungkin saja bisa meletakkan dasar untuk penggunaan senjata kimia atau biologi di Ukraina. Atau juga untuk membuat operasi terselubung menggunakan senjata-senjata itu, tetapi tidak memberikan bukti.

Baca Juga: Wow, Vladimir Putin Diramal Menjadi Penguasa Dunia

Baca Juga: Serangan Udara Rusia Targetkan Rumah Sakit Anak-anak di Ukraina

Sebelumnya seperti dikutip fin.co.id, Reuters memberitakan Presiden AS Joe Biden mengeluarkan pernyataan dengan mengajak negara sekutunya, untuk tidak membeli minyak dan energi Rusia.

Baca Juga: McD Bakal Tutup 850 Restorannya di Rusia

Baca Juga: Wow! Rusia dan China Akan Bangun Stasiun Permanen di Bulan

Hal tersebut dilakukannya, sebagai bagian dari sanksi terhadap Rusia yang menginvasi Ukraina. Pernyataan Joe Biden itu, jelas saja membuat Moskow marah.
Moskow menyatakan akan memberikan reaksi. (*)

Artikel ini telah tayang di JPNN.com dengan judul Amerika Serikat Ada di Balik Pengembangan Senjata Biologis di Ukraina

Sumber: