Banyak Anak Perusahaan, Permintaan Makin Tinggi
JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID, JAMBI – Semakin banyak permintaan ekspor sawit, harga Tandan Buah Segar (TBS) sawit terus meningkat. Kali ini harga sawit di Provinsi Jambi mendekati Rp 3.000 per kilogramnya. Ini karena banyaknya permintaan dari perusahaan untuk memproduksi bahan olahan dari sawit.
Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Jambi, Agusrizal mengatakan harga sawit saat ini mencapai Rp 2.703,50 per kilogramnya. Ini terjadi kenaikan harga sebesar Rp 47,63 perkilonya. Dikatakannya, dalam satau bulan terakhir sampai saat ini, harga sawit cenderung naik, tak ada penurunan harga.
“Harga sawit terus naik, karena permintaa yang tinggi jadi membuat harga juga semakin tinggi,” kata Agusrizal, Jumat (10/9). Lanjutnya, permintaan sawit yang kian meningkat itu disebabkan karena saat ii sudah banyak anak-anak perusahaan yang membutuhkan Crude Palm Oil (CPO) atau minyak nabati yang dihasilkan dari buah sawit.
“Banyak dari perusahaan menjadikan olahan sawit seperti bahan baku biodiesel, kemudian juga sudah ada uji coba aftur bahan baku CPO untuk minyak pesawat terbang,” tambahnya.
Kemudian dia menyebutkan, bahan sawit tersebut juga bisa diolah sebagai olekimia, kemudian saat ini sudah ada pabrik biohydrocarbon atau perusahaan yang mengelola sawit menjadi bahan minyak goreng, pertamax dan premium.
“Dalam satu minggu kdepan harga sawit di Provinsi Jambi masih dominan tinggi, kami juga akan mengevaluasi harga sawit setiap satu minggu sekali,” jelasnya.
Agusrizal menyebutkan, untuk harga sawit di Provinsi Jambi ini bermacam-macam, bergantung padaumur sawit. Kata dia, untuk sawit yang berumur 3 tahun, kini telah mencapai Rp 2.132,61 per kilogramnya. Kemudian sawit umur 4 tahun seharga Rp 2.255,68 per kilogram.
Kemudian, sawit usia 5 tahun seharga Rp 2.361,13 per kilogram, kemudian sawit usia 6 tahun seharga Rp 2.461,05 per kilogram. Sawit usia 7 tahun seharga Rp 2.523,41 per kilogram, sawit usia 8 tahun seharga Rp 2.575,17 per kilogram dan sawit usia 9 tahun seharga Rp 2.627,09 per kilogram.
Selanjutnya sawit usia 10 tahun sampai 20 tahun seharga Rp 2.703,50 per kilogram, sawit usia 21 tahun sampai 25 tahun seharga Rp 2.618,92 perkilogram dan sawit usia di atas 25 tahun seharga Rp 2.492,82 per kilogram. (slt/rib)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: