Tak Khusyuk Menjalankan Salat, Bisa Jadi Anda Diganggu Jin Khanzab

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Beberapa dari kita terkadang tak menyadari, ketika sedang beribadah salat terkadang kita tak fokus atau bahkan memikirkan hal lain, termasuk juga gejala-gejala lainnya misal perut tiba-tiba mules atau rasa mengantuk yang begitu dalam.

Jika anda mengalami hal-hal itu, bisa jadi anda sedang diganggu oleh jin. Jin itu bernama "Khanzab". Ia bertugas mengganggu salat agar nilai ibadah kita menjadi rendah.

Dalam Hadis dari sahabat Utsman RA, Beliau mendatangi Nabi SAW untuk mengadukan gangguan yang dialami ketika salat. Kemudian, Nabi Muhammad SAW bersabda:

"Itu adalah setan. Namanya Khinzab. Jika engkau merasa diganggu, mintalah perlindungan kepada Allah swt dari gangguannya dan meludahlah kekiri tiga kali.”

Kata Utsman, “Aku pun melakukannya, kemudian Allah swt menghilangkan gangguan itu dariku.” (HR. Muslim : 2203).

Berikut adalah beberapa ciri jin Khanzab menganggu kita saat melaksanakan salat:

1. Was was dalam niat

Perasaan was was akan muncul setelah seseorang mengambil air wudhu hingga berlangsungnya salat. Entah itu perasaan ragu untuk memulai salatnya, atas menerima bisikan dengan perasaan was was yang muncul.

2. Mengingat hal-hal lain

Cara Khanzab mengganggu manusia saat melaksanakan ibadah salat akan membuat manusia itu memikirkan banyak hal saat melaksanakan salat. Hal tersebut menjadi sangat jelas bahwa ketika seseorang mengingat banyak hal tentang dunawi maka ia sedang diganggu Khanzab.

3. Merasa ingin buang air atau buang angin 

Tanpa sadar, perasaan ingin buang air atau buang angin saat beribadah merupakan keadaan yang sering muncul. Hal ini akan memberikan keraguan kepada seseorang saat memulai atau melaksanakan salat. Maka, ini salah satu gangguan dari Khanzab karena seseorang akan tidak khusyuk saat beribadah.

4. Tidak fokus dalam salat

Gangguan khanzab yang paling sering kita alami adalah tidak fokus dalam shalat. Jika hal ini terjadi segeralah memohon perlindungan Allah sehingga shalat menjadi khusyu kembali.

Sumber: