Pembangunan Stadion Internasional Belum Tender

Pembangunan Stadion Internasional Belum Tender

JAMBI, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID – Pemprov Jambi kini masih masih memproses pembuatan stadion bertaraf internasional di Jambi. Namun, sampai saat ini Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat masih belum melakukan tender dini.

Asisten I Setda Provinsi Jambi Apani meminta kepada PUPR  Provinsi Jambi untuk melakukan tender cepat. Sehingga grand design dari stadion inrternasinal di Jambi bisa diselesaikan dengan cepat.

“Paling tidak di tahun ini harus ada progresnya untuk melakukan tender dari pekerjaan stadion internasional di Jambi itu,” kata dia, Rabu (23/2).

Lanjutnya, tender cepat harus dilakukan untuk percepatan dari pembangunan infrastruktur stadion standar internasional di Jambi. Pasalnya ini merupakan program Gubernur Jambi dalam memajukan olahraga di Jambi. 

Baca juga: Kunjungi Yonif Raider 142/KJ, Ini Pesan Danrem 042/gapu

Stadion taraf internasional ini akan dibangun di wilayah Pijoan, Kabupaten Muarojambi. “Tender-tender pengawasan dan tender perencanaan untuk segera dilaksanakan tahun ini,” tambahnya.

Kita dia, ini merupakan percepatan untuk melakukan pembangunan dari stadion standar internasional di Jambi. Kemudian dia juga meminta agar Dinas PUPR Provinsi Jambi menyelesaikan grand design dari tahap awal pembangunan stadion itu. 

“Programnya kan sudah harus di jalankan, karena sudah di anggarkan untuk itu,” sebutnya. Kata dia, PUPR Provinsi Jambi sudah harus action untuk ini. “Kalau anggarannya ada di PU dan besarannya ada di sana juga,” sebutnya. 

Diketahui sebelumnya, cita-cita Provinsi Jambi untuk mempunyai stadion dengan standar internasional sepertinya bakal terwujud. Pasalnya DPRD Provinsi Jambi juga telah memberikan persetujuan dan menandatangani kesepakatan untuk membangun dengan sistim multy years.

Baca juga: Keterbatasan Blanko Pencetakan KTP Dibatasi

Disepakatinya pembangunan dari stadioan sepak bola standar internasional tersebut, karena memang saat ini di Jambi belum ada satupun stadion yang berstandar internasional, sehingga sulit Jambi untuk meningkatkan prestasi atau menjadi tuan rumah dalam event besar.

Saat ini dewan baru menyiapkan anggaran untuk studi kelayakan tempat dan dilakukan survei, kemudian dilakukan penganggaran untuk pembangunan pada tahap awal. Anggaran tersebut sebesar Rp2,5 miliar, pada pembangunan tahap awal ini. (slt/rib)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: