Tak Dianggarkan di APBD, Pengangkatan PPPK Masih Belum Pasti
JAMBI, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID – Pengangkatan pada seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Pemprov Jambi masih belum jelas. Pasalnya tahun ini Pemprov Jambi tak menganggarkan pada Anggaran Pendapatan Belanda Daerah (APBD) murni 2022.
Memungkinkan, pelaksanaan pengangkatan PPPK akan dilaksanakan pada ahkir tahun ini, dengan anggaran APBD Perubahan pada September mendatang. “APBD murni ini tidak kita anggarkan, bisa jadi akan kita ajukan di APBD-P 2022,” kata Apani Asisten I Setda Provinsi Jambi, Rabu (23/2).
Sebelumnya, Pemprov Jambi telah mengusulkan 150 orang pegawai PPPK ke pusat. Namun sampai saat ini masih belum ada balasan dari pusat terkait hal tersebut. Dengan demikian saat ini masih menunggu keputusan dari Kemenpan RB RI mengenai jumlah PPPK yang akan dibuka pada 2022 nanti.
Formasi yang diusulkan ke Kemenpan RB RI dari Pemprov Jambi yakni guru, tenaga kesehatan, dan penyuluh pertanian. “Namun yang pasti kita terkendala pada anggaran untuk pengangkatan PPPK ini,” tambahnya.
Baca Juga: Kusmiati: Percuma Mediasi, Selalu Berdebat
Menurutnya ini memberatkan pemerintah daerah yang harus membiayai dari tes, pengangkatan, hingga pada gaji. Menurut Apani, ini masih dianggap belum menjadi prioritas utama.
“Ini yang sesungguhnya memberatkan pemerintah daerah. Karena masih ada prioritas lainnya dari anggaran. Sehingga pengangkatan PPPK ini masih dianggap belum utama,” sebutnya.
Sementara itu, Kabid Mutasi dan Promosi BKD Provinsi Jambi, Pahari mengatakan dari jumlah total usulan 150 orang tersebut masing-masing tiga formasi itu yang paling banyak adalah formasi guru.
Yakni 103 orang untuk guru, lalu 20 orang tenaga kesehatan dan 27 penyuluh pertanian. “Memang paling banyak itu guru. Karena dari Dapodik juga guru sedang dibutuhkan,” kata dia.
Baca Juga: Dewan Persoalkan Mountain Bike di Kerinci
Ketika ditanya perihal kapan pelaksanaan pembukaan pendaftaran, dirinya mengaku belum mengetahui hal itu. Kata Pahari, diperkirakan pembukaan pendaftaran akan dibuka pada pertengahan Agustus mendatang.
“Jadi saat ini masih proses pengusulan. Nantinya kita unggu dari pusat penjadwalan tes menurut formasi,” tambahnya. (slt/rib)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: