JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID, MUARA BUNGO – Gelaran operasi pasar murah di Bungo cukup menyita perhatian kaum hawa. Terutama emak-emak. Bahkan mereka rela mengantre berjam-jam.
Seperti Rina (33), warga Kelurahan Bungo Dani, mengaku rela antre satu jam lebih awal agar tidak terlalu lama menunggu.
BACA JUGA: Dua Jam 400 Liter Minyak Goreng Ludes di Bungo, Ini Pelakunya
"Ya enggak apa-apa ngantre satu jam lebih lama, ini satu orang maksimal boleh beli hanya 1 liter, ya Alhamdulillah beli minyak goreng dengan harga murah,” kata dia.
Pasar murah yang digelar Dinas Perincakop bersama Bulog Bungo, Kamis (17/2) siang tadi. Dalam operasi pasar murah tersebut, dijual minyak goreng seharga Rp 14 ribu. Berlokasi di depan pasar Tradisional Muarabungo, dalam hitungan 2 jam, barang-barang yang dijual ludes.
Sekdis Perindagkop Bungo, Teguh Wiyono mengatakan, operasi pasar murah minyak goreng diharapkan bisa menekan kelangkaan minyak goreng dikabupaten Bungo proses distribusi dan membantu harga minyak untuk kembali normal.
"Kita diberikan kuota sebanyak 400 liter. Sebagaimana diketahui, harga minyak goreng mengalami kenaikan harga sejak Desember 2021 lalu,” kata dia.
"Kita berharap dengan operasi pasar murah ini bisa meringankan beban masyarakat yang selama ini mengeluhkan harga minyak goreng yang mahal," timpalnya. (mai/zen)