Untuk melihat apakah ban masih memiliki alur kembang yang baik, para pengemudi dapat meraba atau melihat langsung kondisi ban. Panduan indikator ketebalan tapak ban adalah 1,6 milimeter. Artinya jika ketebalan kembang ban sudah menipis sehingga tersisa atau mendekati 1,6 milimeter, maka ban harus diganti.
BACA JUGA:Konsumsi 5 Makanan Ini, Bisa Tingkatkan Daya Tahan Tubuh
BACA JUGA:Kementan Klaim Tetap Jaga Ketersediaan 12 Bahan Pangan Pokok di Pasaran
4. Cek Kelayakan Pakai dan Kondisi Ban Sebelum Memulai Perjalanan
Lakukan pemeriksaan secara menyeluruh terhadap kondisi ban. Pastikan tidak ada kerusakan, misalnya goresan/keretakan pada dinding ban, benjol, atau tambalan cacing. Kondisi perawatan atau perbaikan ban yang tidak tepat dapat memicu terjadinya pecah ban saat melaju dengan kecepatan tertentu.
5. Pastikan Ban Serep dalam Kondisi Siap Pakai
Ban serep kerap kali terlewat dari perhatian pengendara pada saat melakukan perawatan kendaraan atau menyiapkan kendaraan sebelum melakukan perjalanan jauh. Padahal kondisi ban serep tidak kalah penting dari ban utama yang digunakan.
BACA JUGA:Edge Plus, Ponsel Premium Baru dari Motorola, Bisa Jadi Rekomendasi Nih....
BACA JUGA:Jokowi Dinilai Mampu Memanfaatkan Potensi Generasi Muda
Sebelum mudik dengan kendaraan pribadi, pastikan ban serep dalam kondisi siap pakai. Artinya, ban memiliki tekanan angin yang sesuai atau sedikit lebih tinggi untuk mengantisipasi adanya penyusutan saat penyimpanan. (*)
Artikel ini telah tayang di Sumeks.co dengan Judul: "Jika mudik, Ini Ada 5 Tips Cara Mengecek Ban Kendaraan Anda"