JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Sebuah postingan daei seorang selebgram asal Amerika Serikat (AS) membuat heboh. Pria yang menggunakan nama depan John tersebur, telah membuat janji hanya akan makan daging mentah setiap hari.
Pria ini tetapi juga tidak terima apabila ada yang menyebut bahwa dirinya sedang "diambang kegilaan".
Melansir dari laman NYpost, John sudah hampir enam bulan tidak mengonsumsi apa pun. Kecuali produk hewani yang tidak dimasak.
Erm, pria di balik akun Instagram @rawmeatexperiment sudah selama 166 hari makan daging mentah dan tidak memiliki rencana untuk berhenti dalam waktu dekat.
BACA JUGA:Sudah Dijadwalkan, Hotman Paris Bakal Laporkan Iqlima Kim dan Pengacara
BACA JUGA:Tinjau Arus Mudik Stasiun Senen, Erick Thohir Sebut Kepadatan Makin Berkurang
"Makan daging mentah di Whole Foods setiap hari sampai aku mati karena bakteri. Melihat apakah saya hidup selama 5 hari atau 500 tahun.” tulisnya di bio Instagram-nya.
Akunnya yang telah mengumpulkan 144 ribu pengikut itu, menampilkan bagaimana dietnya berupa makanan steak mentah, ikan, dan ayam, di samping kuning telur, yang dia minum, susu hewan mentah, dan hanya air "alami".
John memulai "eksperimennya" pada bulan November, menurut Takeout, terutama karena alasan kesehatan.
“Ketika saya mulai makan steak dan telur untuk sarapan, alih-alih bagel dan smoothie, saya merasa kenyang hampir sepanjang hari, dan stabil, bukannya pusing karena kecelakaan karbohidrat, [dan] rasa sakit saya mulai hilang,” dia tulis dalam satu postingan.
Apa yang dilakukannya ini rupanya membuat para penggemarnya khawatir. Para pengikutnya di instagram tersebut, mengklaim postingannya menjadi semakin mengkhawatirkan.
BACA JUGA:Polri Kembali Terapkan Sistem One Way Kembali Saat Arus Balik di Jakarta
BACA JUGA:Gagal ke Final Liga Champions, Pep Guardiola Tetap Puji Manchester City
“Daging adalah satu-satunya makanan yang tidak menimbulkan reaksi buruk terhadap siapa pun (kecuali kutu bintang tunggal yang ditemukan oleh sayuran besar) dan hewan mati adalah satu-satunya kelompok makanan yang memiliki semua mikronutrien yang dibutuhkan manusia,” tulis John dalam posting Selasa.
“Saya telah belajar banyak tentang alam, pertanian, tanah, sejarah, nutrisi dll, dengan mengikuti orang-orang karnivora.”